Suriansyah Sumbang Emas Kuala Lumpur, Kalahkan Perenang Singapura dan Filipina

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARAMSIN - Latihan keras dan disiplin dilakukan Suriansyah selama berada di Kalimantan Selatan dan masuk menjadi atlet Pelatnas Asean Paragames Indonesia berbuah manis.

Tampil membela Indonesia di Asean Paragames IX Malaysia, perenang NPC Kalsel yang tampil di kategori S7 tersebut sukses menyumbang medali emas di gaya punggung 100 meter dia mampu menguguli Wei Soong Toh dari Singapura dan Gary Adornado Bejino dari Filipina yang memperoleh medali perak dan perunggu.

Suriansyah mengatakan, keberhasilan yang dia dapat tersebut merupakan hasil dari kegagalannya meraih medali emas ketika tampil di Asean Paragames Singapura 2015.

Baca Juga: Ini Fakta Jaringan Prostitusi Kalsel, Dari Transaksi Rp 2 Juta Hingga Rp 15 Juta

"Ketika tampil di Singapura saya hanya mendapat medali perunggu. Kegagalan itu yang selalu menghantui saya. Sehingga saya latihan serius baik ketika latihan di Banjarmasin Kalsel dan menjadi anggota Pelatnas Asean Paragames," kata Suriansyah melalui WA-nya.

Sayang kerhasilan Suriansyah tersebut tidak berlanjut kepada Nor Aimah.

Nor Aimah yang sebelumnya menyumbang emas di lomba gaya dada 100, hanya mampu meraih medali perunggu setelah masuk finish di nomor urut empat di bawah Pahnisa Vipod dari Thailand, Carmen Lim dari Malaysia dan Thin Thin Khaing dari Maynmar.

Djuhrianoor pelatih renang NPC Kalsel mengatakan, bangga dan puas karena atlet NPC Kalsel dengan bekal yang matang dipersiapkan mulai dilatih di daerah hingga di pelatnas sangat wajar kalau atletnya beprestasi mengharumkan Banua dan Indonesia.

Sopian Ketua Bidang Prestasi NPC Kalsel mengaku bersyukur dan senang atlet NPC Kalsel yang membela Indonesia di Asean Paragames Kuala Lumpur bisa menyumbang medali untuk Indonesia.

Baca Juga: Yeni Kaget Melihat Jasad Suaminya, ASN Disdukcapil Pemkab Barut Gantung Diri

Sopian mengatakan, keberhasilan tersebut bisa jadi contoh dan motivasi atlet NPC Kalsel lainnya agar terus meningkatkan diri.

"Jangan pernah menghitung" yang kurang baik fasilitas latihan maupun keadaan diri yan penting pandai bersyukur selalu berdoa dan manfaatkan yang ada Insya Allah prestasi dapat diraih," kata Sopian.(*)