Berita Kalteng
Kasihan! Ternyata Siswi SMP yang Tewas Dianiaya Ini Jadi Anak Yatim Sejak Usia 10 Bulan
Menurut keterangan, Nenie, tante korban, Almarhum Dwi Anggraini sudah jadi anak yatim sejak umurnya sepuluh bulan
Penulis: Fathurahman | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, PALANGKARAYA - Tragis nasib Dwi Anggraini, pelajar SMP 9 Palangkaraya, Kalimantan Tengah yang tewas mengenaskan dengan tubuh penih luka lebam di sekujur tubuhnya ini ternyata sudah jadi anak yatim sejak umurnya sepuluh bulan.
Menurut keterangan, Nenie, tante korban, Almarhum Dwi Anggraini sudah jadi anak yatim sejak umurnya sepuluh bulan, dia ditinggal meninggal Bapaknya sehinga dia di rumah hanya tinggal bersama ibunya.
Keluarga korban, kaget setelah me dapat kabar bahwa korban tewas dengan tubuh terkapar dirumahnya dengan tubuh penuh luka lebam, namun dikavarkan karena sakit tipes dan pihak keluarga tidak yakin dan melapor polisi.
Nenie mengatakan, jika setelah penyidikan polisi ternyata benar wafatnya korban akibat penganiyaan maka keluarga ingin, pelaku dihukum seberat-beratnya walaupun terduga atau diduga melakukan hal tersebut adalah ibu kandungnya sendiri.
"Kami sebagai tantenya, tidak terima anak itu, sudah ditinggal meninggal dunia oleh bapaknya saat usia 10 bulan, ini lagi diduga disiksa hingga meninggal dunia. Saya tidak percaya dia meninggal karena sakit ," ujarnya, Senin (23/10/2017).
Sementara itu pula, Kasat Reskrim AKP Ismanto Yuwono, mengatakan kasusnya sudah ditangani oleh Satuan Reskrim Polres Palangkaraya.
Meski begitu, kasat mengatakan, pihaknya belum memastikan penyebab kematian korban, karena masih dalam penyelidikan.