Angkutan Umum Mogok, Puluhan Sopir Konvoi ke Kantor DPRD Kalsel, Mereka Menolak Ini

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Puluhan angkutan umum lakukan konvoi mengarah ke Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Selatan, Rabu (1/11/2017).

Aksi konvoi tersebut sekaligus dalam aksi mogok kerja para sopir angkutan dan pengusaha angkutan umum. Dimana para sopir taksi melakukan itu sebagai bentuk penolakan beroperasinya Terminal Lianganggang KM 17, Gambut, Kabupaten Banjar yang saat ini bangunannya telah berdiri.

Bukan hanya sekedar angkutan kota, bis dan taksi argo pun turut lakukan aksi.

Ketua Organda KM 6, Budi Surya mengatakan hal itu merupakan bentuk solidaritas para sopir angkutan.

Baca: BREAKING NEWS: Sopir Angkutan Umum Mogok, Penumpang Pun Balik Kanan

Baca: Angkutan Umum Mogok, Antisipasi Penumpang Terlantar, Dishub Siapkan Bus

Baca: Duh Kasihan! Angkutan Umum Mogok, Puluhan Penumpang Terlantar di Terminal Lianganggang

Ditambahkan olehnya, konvoi ke Kantor DPRD Provinsi ialah dalam rangka audiensi. Tentunya agar pihak sopir khususnya terminal induk KM 6 mendapatkan apa yang mereka harapkan.

"Ini start dari KM 6 ke gedung DPRD Provinsi Kalimantan Selatan. Nanti kami akan audinesi bersama kepala balai dan pengelola terminal. Semoga hari ini kami dapat solusi yang tidak merugikan kedua belah pihak untuk menyelesaikan masalah yang selama ini belum ada ujungnya. Mudahan kami temukan titik terang disana," ucap Budi.

Dari panntauan Bpost online, ada puluhan angkutan umum yang hari ini bergerak menuju kantor perwakilan rakyat tersebut. Sebagian angkutan yang digunakan bertuliskan berbagai macam kalimat protes dan kritik serta saran.

Akibat aksi ini, sejumlah penumpang terpaksa balik kanan. Bahkan ada pula penumpang yang ingin menuju Kapuas, Kalimantan Tengah, tidak jadi naik angkutan karena pihak angkutan menolak dan mengatakan tidak beroperasi hari ini.