Selebrita
Polda Metro Jaya: Polisi yang Kawal Dewi Perssik Ketinggalan di Belakang
Dirlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Halim Pagarra mengatakan bahwa dari hasil pengembangan kasus Depe
BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Kasus menerobos jalur busway oleh pedangdut Dewi Perssik yang berujung pelaporan dugaan penghinaan masih terus didalami polisi.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Halim Pagarra mengatakan bahwa dari hasil pengembangan kasus Depe, terkuak bahwa ia memang sudah meminta tolong seorang anggota polantas untuk mengawalnya.
"iya, memang ada (polisi yang mengawal Depe - red). Perjanjiannya dilakukan di jalan. Depe meminta anggota yang kala itu ada di lapangan untuk mengawalnya ke rumah sakit," kata Halim, Kamis (7/12).
Baca: Ternyata Jaguar Dewi Perssik Sudah Masuk Busway Sejauh 30 Meter, Polisi Bakal Periksa CCTV
Baca: Bos Transjakarta Dukung Pegawainya Melawan Dewi Perssik
Baca: Selama 10 Tahun Pria Ini Pesan Pizza Setiap Hari, Tiba-tiba Berhenti, Hal Paling Dramatis Terjadi
Baca: Saat Inilah Amalan Manusia Bisa Menembus Langit, Pokoknya Jangan Lewatkan Ibadah di Waktu Ini
Namun, sebuah kejadian tak disangka terjadi.
Sang polisi yang harusnya mengawal Depe di depan malah tertinggal lantaran mobil yang ditumpangi Depe melaju lebih cepat.
Karena ketinggalan, Depe akhirnya berspekulasi masuk ke jalur busway, dengan harapan ia diperbolehkan lewat karena sudah minta penjagaan polisi.
Sialnya, Depe dan asisten yang juga suaminya, Angga Wijaya, malah terlibat adu mulut dengan penjaga lintasan busway Pejaten bernama Harry Maulana.
Polisi yang mengawal Depe pun raib entah ke mana.
Halim mengatakan, polisi yang mengawal Depe pun sudah dimintai keterangan olehnya.
Dari hasil pemeriksaan, terbuka fakta lain bahwa sang anggota yang namanya enggan disebutkan itu tidak memerintahkan Depe masuk ke jalur busway.
"Tidak ada instruksi apapun soal menerobos jalur," kata Halim. (*)
Hai Guys! Berita ini ada juga di WARTA KOTA
