Peluru dari Pistol Briptu AR Tembus Dada Fernando Wowor Sebabkan Pengawal Prabowo Itu Tewas

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA - Terungkap penyebab kematian Fernando Wowor, kader Partai Gerindra yang juga pengawal pribadi Prabowo Subianto, Senin (22/1/2018).

Diketahui, peluru dari pistol milik AR menembus dada pemuda berinisial F yang merupakan kader Partai Gerindra, hingga tewas.

Keterangan dari Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal, pihaknya memastikan akan menindak tegas anggota Brimob, Briptu AR, jika terbukti bersalah.

"Polri akan proses hukum siapapun yang bersalah," ujar Iqbal melalui keterangan tertulis, Minggu (21/1/2018).

Selain diproses secara etik, AR juga terancam hukuman pidana. Iqbal mengatakan, institusi Polri, khususnya Brimob Polri tidak ada kaitannya dengan penembakan F. 

Baca: Pengawal Prabowo Fernando Wowor-Anggota Brimob Rebutan Senjata, Tertembak di Halaman Klub Malam

Baca: Ini Kronologi Fernando Wowor Kader Gerindra Tewas Tertembak, Ternyata Mahasiswa Pengawal Prabowo

Baca: Terungkap, Polisi yang Tembak Kader Gerindra Fernando Wowor Pernah Jadi Ajudan Irjen Murad Ismail

"Ini permasalahan pribadi perorangan, bukan institusi," kata Iqbal.

Iqbal mengatakan, Polri menyesalkan terjadinya peristiwa tersebut. Atas nama institusi, ia menyampaikan ucapan duka cita.

"Polri turut prihatin adanya korban jiwa dan turut bela sungkawa," kata Iqbal.

Diberitakan sebelumnya, Polda Jawa Barat masih mendalami kasus penembakan di area parkir diskotek Lips Club Bogor yang melibatkan anggota kepolisian berpangkat Brigadir Satu (Briptu) dari Satuan Brimob Kelapa Dua berinisial AR.

Baca juga di kompas.com judul: Jika Terbukti Bersalah, Polri Akan Proses Hukum Anggota Brimob yang Tembak Kader Gerindra