Begini Cara Warga Tionghoa Parit Tala Bersaing Bangun SDM

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI - Warga keturunan Tionghoa di jalan Parit, Tanahlaut, tidak ingin sumber daya masyarakat kampungnya kalah bersaing dalam mengisi pembangunan di wilayah lainnya di Pelaihari.

Karena itu mereka pun turut ambil bagian membangun lembaga pendidikan dasar secara bergotong-royong.

Itu karena jalan Parit kala itu merupakan desa tertua.

Baca: Pemakaman Warga Tionghoa di Tanah Tinggi Parit Baru , Dulunya Tambang Emas!

Baca: Tahun Ini Pensiun PNS Bakal Beda, Dana Pensiun Dibayarkan Semua, Menpan RB : PNS Lebih Sejahtera

Sekolah itu, diceritakan Rustiono atau Yuyu awalnya dibangun dana gotong-royong keluarga besar jalan Parit.

Tenaga pendidik juga para anggota Tentara Nasional Indonesia.

Sekolah itu kini menjadi SDN Angsau 1 di Jalan Kemakmuran Parit Baru, Kelurahan Angsau.

Bahkan kini bertambah TK Budi Mulia yang dikelola Yayasan Budi Mulia Pelaihari.
(Banjarmasinpost.co.id/Mukhtar Wahid)