Berita Tanahlaut
Hutan Lindung Langkaras dan Habitat Satwa Bakantan Panjaratan Terbakar
Tim penanggulangan kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten Tanahlaut, Senin (13/8/2018) harus berjibaku memadamkan api

BANJARMASINPOST.CO.ID, PELAIHARI- Tim penanggulangan kebakaran lahan dan hutan di Kabupaten Tanahlaut, Senin (13/8/2018) harus berjibaku memadamkan api. Pasalnya, mereka harus menangani kebakaran lahan yang terjadi di tiga tempat.
Informasi dari Balai Pengendali Perubahan Iklim Kehutanan dan Lingkungan Hidup Wilayah Kalimantan, Brigade Manggala Agni Daops Tanahlaut, kebakaran pertama di wilayah hutan lindung Langkaras.
Hutan lindung Langkaras terletak di Desa Tebingsiring, Kecamatan Bajuin, Kabupaten Tanahlaut, terbakar sekitar pukul 13.57 Wita. Informasi itu diterima regu 4 Brigade Manggala Agni Daops Tanahlaut yang tiba satu jam kemudian.
Baca: Klasemen Liga 1 Indonesia Pekan 20 Usai Hasil PSIS vs Bhayangkara FC 1-2, Persib Kokoh di Puncak
Kepala Brigade Manggala Agni Daops Tanahlaut, Dody Ronald Hutapea memperkirakan hutan lindung Langkaras yang terbakar sekitar delapan hektare.
"Luas lahan yang berhasil dipadamkan sekitar 1,5 hektare," katanya kepada reporter Banjarmasinpost.co.id.
Kemudian, kebakaran kedua di Desa Panjaratan, Kecamatan Pelaihari. Informasi diperoleh sekitar pukul 15.45 Wita. Regu I Brigade Manggala Agni Daops Tanahlaut dan BPBD Tanahlaut melakukan penanggulangan bersama warga setempat.
Lokasi kebakaran di Desa Panjaratan itu, berdekatan dengan kawasan habibat satwa Bakantan. Luas lahan yang terbakar diperkirakan sekitar tiga hektare.
Baca: Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel Sulit Larang Nelayan Gunakan Lampara
Dody Ronald Hutapea mengaku tim penanggulangan kebakaran terpaksa melalui jalur Sungai Panjaratan menggunakan sarana perahu nelayan dan perahu milik BPBD Tanahlaut.
Sementara untuk kebakaran lahan ketiga di Desa Tambangulang, Kecamatan Tambangulang. Di lokasi ini, Dody Ronald Hutapea mengaku tim penanggulangan kebakaran lahan masih berjibaku memadamkan kobaran api.
"Lokasi kebakaran dikhawatirkan mendekati pertanian warga Desa Tambangulang. Pemadaman masih berlangsung hingga malam ini, melibatkan semua unsur tim penanggulangan kebakaran, termasuk TNI dan Polri," katanya.
Sebelumnya, Minggu (12/8/2018) lalu, tim gabungan juga memadamkan api di Desa Sambangan, Kecamatan Batibati. Luas lahan yang terbakar sekitar tujuh hektare.
Api berhasil dikuasai karena parit berisi air tak jauh dari lokasi lahan kebakaran yang mayoritas bahan anyaman perajin purun, hutan galam dan gambut. (banjarmasinpost.co.id/ mukhtar wahid)
-
Diizinkan Bupati Tanahlaut, Armada Tambang Bijih Besi Akhirnya Dibolehkan Melintas di Pantai Linuh
-
Tinjau Lokasi TMMD Tanahlaut, ini Pesan Kodam Mulawarman
-
Edukasi Masyarakat Soal Kebersihan, Polres Tanahlaut Bersihkan RTH Kijang Mas
-
NEWS VIDEO : Nelayan Pagatan Besar Kecamatan Takisung Protes, Ini Daftar Keluhannya
-
Surat Suara di Kabupaten Tanahlaut Bakal Diangkut 69 Truk ke Desa-desa