Komentar Deddy Corbuzier Soal Aksi Presiden Jokowi Pakai Stuntman untuk Opening Asian Games 2018

BANJARMASINPOST.CO.ID - Deddy Corbuzier ikut mengomentari pro kontra Presiden Jokowi memakai Stuntman dalam video Opening Ceremony Asian Games 2018.

Aksi Presiden Joko Widodo menaiki moge (motor gede) dalam acara Opening Ceremony Asian Games 2018 menjadi perhatian banyak orang.

Diceritakan bahwa Presiden Jokowi terjebak kemacetan Jakarta dan memilih untuk meminjam motor seorang Paspampres yang mendampinginya.

Presiden pun terlihat meliuk-liuk di tengah kemacetan, blusukan di jalan-jalan kampung dan mengerem mendadak dengan gaya stoppie.

Baca: Update Klasemen & Perolehan Medali Asian Games 2018, Indonesia Posisi 4, Selasa (21/8) Jam 11.00 WIB

Baca: Hasil Semifinal Bulutangkis Asian Games 2018 - Greysia/Apriyani Kalah, Skor Indonesia vs Jepang 1-1

Singkat cerita Jokowi tiba di Stadion Utama Gelora Bung Karno tepat waktu menggunakan motor tersebut.

Tak cuma di Indonesia, aksi ini juga menyedot perhatian orang-orang di dunia.

Namun hal ini tampaknya menimbulkan pro dan kontra di negara sendiri.

Banyak orang yang mengkritik aksi Presiden karena dalam aksinya ini beliau menggunakan pemeran pengganti atau stuntman.

Dalam beberapa adegan, memang diperlihatkan aksi-aksi yang cukup berbahaya, seperti meloncat di ketinggian dengan motor gede tersebut.

Baca: Lowongan Kerja di PT Pelindo II untuk Fresh Graduate, Simak Informasi Selengkapnya

Peran tersebut rupanya dibawakan oleh seorang pemuda Thailand bernama Saddum So.

Presiden Jokowi sendiri tak mempersoalkan perihal siapa pemerannya, ia hanya mengungkapkan perasaan bahagia dan bangganya karena Indonesia kembali dipercaya menjadi tuan rumah Asian Games 2018 ini.

"Siapa yang menerbangkan sepeda motor Paspampres, meliuk-liuk di tengah kemacetan, mengerem mendadak dengan gaya stoppie, dan sampai tepat waktu ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, semalam? Hehehe.

Yang jelas, saya dan kita semua menyambut gembira, bahwa acara pembukaan Asian

Games 2018, di Stadion Utama GBK tadi malam berlangsung meriah dan lancar.

Ini penantian Indonesia selama 56 tahun untuk kembali menjadi tuan rumah pesta olahraga