Berita Viral
Diperkosa Ayah 4 Kali Sehari Selama 8 Tahun, Gadis Cantik Melahirkan saat Ayahnya Ditangkap Polisi
Kisah Viral Shannon Clifton Diperkosa Ayah 4 Kali Sehari Selama 8 Tahun Hingga Hamil Usia 11 Tahun
BANJARMASINPOST.CO.ID - Kisah Viral Shannon Clifton Diperkosa Ayah 4 Kali Sehari Selama 8 Tahun Hingga Hamil Usia 11 Tahun
Seorang gadis bernama Shannon Clifton untuk pertama kalinya menguak cerita masa kelamnya bersama ayah kandungnya.
Selama 8 tahun, Shannon menjadi korban pelecehan seksual serta pemukulan di tangan ayahnya sendiri yang ternyata seorang pedofil.
Menurut laporan Mirror, sang ayah yang bernama Shane Ray Clifton, pertama kali memperkosanya di ruang tamu rumah saat ia masih berusia 6 tahun.
Tidak hanya sekali, Shane berani 'menyerang' anaknya sendiri hingga sebanyak 4 kali dalam sehari.
Baca: Tangis Aurel Hermansyah Usai Diusir Ashanty Buat Putri Sulung Krisdayanti dan Anang Ini Jera
Baca: Uang Jajan Putra Maia Estianty, Dul Jaelani dari Irwan Mussry Terungkap, Sama dengan Ahmad Dhani?
Baca: VIDEO Menjelang Imlek 2019, Penjualan Pernak Pernik & Perlengkapan Imlek di Banjarmasin Sepi Pembeli

Sang ayah dan Shannon kecil(mirror)
Ketika sang ayah tahu bahwa Shanon hamil pada usia 11 tahun, Shane memukul putrinya itu sampai pingsan dan keguguran.
Sang ayah kembali melakukan aksi bejatnya itu hingga saat Shanon hamil lagi di usia 13 tahun.
Kali ini Shane menyuruh putrinya itu untuk melakukan olahraga berbahaya agar Shanon mengalami keguguran untuk yang kedua kalinya.
Ketika gadis yang sekarang sudah berusia 18 tahun itu hamil 9 bulan, seorang perawat sekolah curiga dan memintanya untuk mengambil tes kehamilan.
Shannon yang ketakutan pun menolak, dan begitu pun sang ayah.
Karena sangat takut kejahatannya akan segera terungkap, ia memaksa Shanon untuk pergi dari rumah.
Dan hal ini memicu perburuan polisi selama enam hari.
Dua hari setelah mereka ditemukan, Shannon melahirkan seorang bayi yang merupakan putranya.
Shane (36) mendapat hukuman seumur hidup dan minimal 15 tahun penjara karena perilaku pemerkosaannya itu di Derby Crown Court, Inggris pada 2015.
