Serambi Mekkah
Kampung Melati Kabupaten Banjar Dapat Perhatian Khusus Kementerian Pertanian, Begini Responsnya
Upaya Pemkab Banjar mengembangkan tanaman florikultura di Kecamatan Karangintan dan Martapura mendapat perhatian tersendiri dari Kementerian Pertanian
Penulis: BL Roynalendra N | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Upaya Pemkab Banjar mengembangkan tanaman florikultura di Kecamatan Karangintan dan Martapura mendapat perhatian tersendiri dari Kementerian Pertanian (Kementan). Bahkan petinggi Kementan telah mendatangi dan melihat dari dekat hamparan tanaman bunga tersebut.
Petinggi Kementan yang datang berkunjung yakni Direktur Buah dan Florikultura Sarwo Edhy. Ia didampingi Kasubid Tanaman Buah Tommy Nugraha. Keduanya bertandang ke Kampung Melati di Desa Jingah Habang Ilir, Kecamatan Karangintan, Rabu (23/11/2019) pagi seusai salat subuh.
Setiba di Kampung melati, Edhy disambut Kepala Dinas Tanaman Pangan dan HortiKultura (TPH) Kabupaten Banjar. H Muhaamad Fachry beserta Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Camat Karangintan serta Emy Rahmawati, pakar ekonomi pertanian dari Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Edhy tersanjung berada di Kampung Melati tersebut. "Baru masuk kebunnya saja sudah wangi, apalagi udah panen," ucap Fachry mengutip ucapan petinggi Kementan tersebut, Jumat (25/01/2019).
Rombongan petinggi Kementan itu sengaja datang pagi-pagi karena ingin menyaksikan langsung kalangan remaja putri dan ibu-ibu di Jingah Habang Ilir memetik bunga bunga melati. Hijau ranum hamparan kebun bunga melati benar-benar melegakan semua pengunjung.
Semua terpuaskan, sambil menikmati udara segar nuansa pedesaan. Di tempat ini pengunjung bisa menikmati bunga melati putih yang menghampar di ujung dedaunan perkebunan milik Ahmadi atau yang akrab disapa Pak Andon.(adv/*)