Berita Banjarmasin
Jalan Pierre Tendean Bakal Jadi Satu Jalur, Bertepatan Digelarnya Banjarmasin Sasirangan Festival
Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin bakal mengaktifan sistem jalur satu arah di Jalan Pierre Tendean nanti.
Penulis: Isti Rohayanti | Editor: Didik Triomarsidi
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN- Gelaran Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) menjadi event pertama yang dikawal oleh Dinas Perhubungan Kota Banjarmasin pasca pengaktifan sistem jalur satu arah di Jalan Pierre Tendean nanti.
Pasalnya pada 1 Maret 2019 mendatang, Dishub Kota Banjarmasin akan memberlakukan jalur satu arah di kawasan tersebut.
"Di sana kan kawasan wisata. Sekarang banyak event yang diadakan di area itu, baik nasional dan tingkat provinsi.
Apalagi ini berbarengan dengan BSF dan itu jadi moment buat kami," ucap Kasi Managemen dan Rekayasa Lalu Dishub Kota Banjarmasin, Febpry Ghara Utama, Minggu (24/2/2019).
Ia mengatakan dua tahun lalu perencanaan rekayasa lalu lintas sudah hendak dilakukan pada kawasan tersebut. Namun tidak serta merta bisa dijalankan. Perlu diadakan evaluasi dan peninjauan lebih lanjut untuk pengalihan arus itu.
Baca: SEDANG BERLANGSUNG! Live Streaming RCTI Timnas U-22 Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-22 2019
Baca: DIMULAI! Live Streaming RCTI Timnas U-22 Indonesia vs Vietnam di Semifinal Piala AFF U-22 2019
Baca: Hasil Timnas U-22 Indonesia vs Vietnam di Semifinal Piala AFF U-22 2019, Skor 0-0 untuk Sementara
Melalui hasil rapat dua tahun lalu bersama Forum Komunikasi Lalu Lintas Jalan, Febpry mengatakan pihaknya terus melakukan evaluasi. Hingga akhirnya hasil kajian disepakati untuk melakukan pengalihan arus secara full day di Pierre Tendean itu.
"Kesimpulannya jalan itu akan kami alihkan jalurnya secara permanen menjadi satu jalur. Jadi parkir pun sudah bisa dilakukan dan sudah kami letakan rambu parkir. Kalau dua arus, ketika ada parkir, malah membuat kemacetan dan jalannya sempit, serta sering ada event disana," jelasnya.
Sejak satu Maret 2019 hingga enam bulan kd depan, Dishub Kota Banjarmasin akan terus melakukan sosialisasi. Disampaikan Febpry, pihaknya pun secara bergantian akan berjaga pada area tersebut.
Lantas, ia pun mengimbau kepada pengguna jalan, khususnya pengendara untuk melaksanakan sistem yang diterapkan. Ia akui pula, untuk mengubah pola, Dishub Kota Banjarmasin pun membutuhkan proses.
Sementara satu pengendara yang sering melintas di Jalan Pierre Tendean, Rusdi mengatakan perlu adanya penyesuaian akan jalur itu. Ia sendiri sudah melihat bagaimana sistem pengalihan arus yang dilakukan oleh Dishub Kota Banjarmasin.
"Saya sudah lihat spanduknya yang ada di deket pohon di area Siring. Mungkin terpaksa saya harus ganti jalur ke Jalan Sudirman saja saat hendak menuju Jalan Veteran," ucapnya.
Terlebih ujar Rusdy, ia sudah terbiasa jalur tersebut. Ditambah lagi, ketika hari biasa (bukan weekend) menjadi lebih hemat waktu tanpa harus menuju Jalan Sudirman.
(Banjarmasinpost.co.id/isti rohayanti)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/jalan-pierre-tendean-banjarmasin.jpg)