Perasaan Tersembunyi Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan Diungkap Sosok Ini, Igun Cemburu Shaheer Sheikh?

BANJARMASINPOST.CO.ID - Perasaan Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan yang tersembunyi diungkap sosok psikolog. Igun cemburu dengan Shaheer Sheikh?

Video keromantisan Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan diperlihatkan pada psikolog Intan Erlita.

Psikolog Intan Erlita kemudian menyoroti senyuman di wajah Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan.

Hal tersebut disampaikan Intan Erlita saat menjadi narasumber di acara Morning Show Trans TV, pada Rabu (27/3/2019) silam.

Baca: Penampakan Krisdayanti Panen Kentang Disorot, Lihat Penampilan Ibu Aurel Hermansyah Saat di Kebun

Baca: Undangan Resepsi Pernikahan Syahrini & Reino Barack untuk yang Sering Nyinyir, Luna Maya di Daftar?

Baca: April Mob 2019, Fakta-fakta April Fools Day, Termasuk Sejarah Kelam & Bencana Tewaskan Ratusan Orang

Ivan Gunawan dan Ayu Ting Ting memang kerap mengunggah potret akrab mereka di akun Instagram masing-masing.

Saking akrab dan dekatnya Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan, mereka kerap didoakan untuk berjodoh oleh para penggemar.

Tak hanya para penggemar saja, rupanya ada beberapa peramal yang juga meramalkan masa depan hubungan Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan.

Intan Erlita mencoba untuk menjelaskan gestur kedekatan Ivan Gunawan dan Ayu Ting Ting.

Awalnya Intan Erlita melihat cuplikan video kebersamaan Ayu Ting Ting dan Ivan Gunawan.

Ia lalu mendeskripsikan kedekatan Ayu dan Igun.

"Kalau aku lihat Ivan Gunawan dan Ayu Ting Ting, secara gestur mereka memang dekat. Kelihatan dari dua-duanya saling bercanda, saling lempar senyum, saling ketawa."

"Itu adalah gestur yang nggak bisa dibuat-buat," ungkap Intan Erlita dikutip TribunJakarta.com, pada Minggu (31/3/2019).

Namun ketika disinggung soal berjodoh, Intan Erlita mengungkapkan bahwa kedekatan Ayu dan Igun saat ini masih sebatas sahabat.

"Kalau jodoh ya enggak kemana' abis itu ketawa lagi, dari sini keliatan bahwa memang kedekatannya saat ini baru sebatas persahabatan, mungkin.

"Karena dari jawaban-jawabannya," ungkap sang psikolog.