Kriminalitas Regional

Setelah Dimutilasi, Mayat Wanita Dimasukan Dalam Springbed Penginapan Sungai Lilin, Tangannya Putus

Mayat perempuan tanpa identitas yang menjadi korban mutilasi di Penginapan Sahabat Mulia, Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin

Editor: Didik Triomarsidi
KOMPAS.com/AJI YK PUTRA
Penginapan Sahabat Mulya yang merupakan lokasi ditemukannya sesosok wanita tanpa identitas yang tewas dimutilasi, Jumat (10/5/2019). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, PALEMBANG - Mayat perempuan tanpa identitas yang menjadi korban mutilasi di Penginapan Sahabat Mulia, Jalan PT Hindoli RT 05 RW 03 Kelurahan Sungai Lilin, Kecamatan Sungai Lilin, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Sumatera Selatan disembunyikan di dalam springbed.

Wanita malang itu dievakuasi petugas setelah Nurdin (30) yang merupakan pengelola penginapan melaporkan jika telah mencium bau busuk dari kamar 06, tempat korban menginap.

Saat dievakuasi, tubuh korban dimasukkan ke dalam springbed dengan kondisi tangan putus.

Bahkan, tubuh wanita ini sudah dalam keadaan membusuk lantaran diduga telah meninggal lebih dari tiga hari.

Kabid Humas Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Supriadi, Jumat (10/5/2019) mengatakan, saat ini mereka telah memeriksa beberapa saksi terkait kejadian tersebut.

Dari hasil pemeriksaan awal, kamar itu disewa oleh seorang pria inisial DN bersama rekannya.

Baca: UPDATE Hingga Jumat, Petugas Pemilu yang Meninggal Dunia Jadi 469 Orang, Segini Jumlah Santunannya

Baca: Masih Sepi Penumpang, Harga Tiket Kapal Banjarmasin-Surabaya Belum Alami Kenaikan

Baca: Balasan Menohok Maia Estianty Saat Istri Irwan Mussry Foto Bareng Gading Marten di Momen Ultah

"Pemesan kamar tanpa menyertakan KTP saat menginap, menurut saksi ada dua orang laki-laki dan satu perempuan, diduga korban," kata Supriadi.

Supriadi menjelaskan, pria tersebut memesan kamar pada Rabu (8/5/2019). Salah satu pria itu sempat keluar membawa satu koper bewarna hitam sembari menelpon dan bertanya harga sewa speedboat.

"Sekitar pukul 17.00 WIB, saksi melihat laki-laki kembali ke penginapan dengan membawa masuk kembali 1 (satu) unit koper lagi dari luar. Kasus ini masih kami selidiki,"ujarnya.

Berita Ini Juga Ada di KOMPAS.COM

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved