Berita Banjarbaru

Peringati Hari Lansia 2019, Nenek Rahmini Berjalan di Cat Walk ala ABG

Nenek Ramini (70)asal Pelaihari ini berjalan seolah model cat walk profesional

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Hari Widodo
banjarmasinpost.co.id/nurholis huda
Penghuni Panti Sosial Tresna Werdha Landasan Ulin saat mengikuti lomba merias dalam rangka memperingati hari Lansia 2019 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Nenek Ramini (70) sudah tahu bahwa dirinya tak muda lagi. Kurus dan keriput. karena dimakan usia. Tapi ketika tampil di hadapan juri, Jompo asal Pelaihari ini seolah model cat walk profesional.

Dia melambaikan tangan ke penonton, di depan ke samping ke kanan dan kekiri termasuk juga melabai ke dewan juri. Laju jalannya juga sedikit pelan dengan balutan gaun putih dia merasa dirinya menjadi model busa terkenal.

Karena penampilannya yang enerjik, membuat sorak penonton termasuk juri dibuatnya tersenyum.

"Seolah muda saja," selorohnya yang kemudian ditepuk tangani penonton.

Jika ada nenek, juga ada kakek. Namanya Kai Fuad, asal Kandangan. Dia berjalan di depan penonton dan juri ketika cat walk sambil membusungkan dadanya.

Baca: Sisa Bayaran Vanessa Angel di Kasus Prostitusi Artis Ditanya ke Muncikari, Ternyata Ini Faktanya

Baca: Hanya Gara-gara Cekcok, Istri Kedua Habisi Pria di Manggarai, Begini Kronologisnya

Baca: Protes Paula Verhoeven ke Baim Wong di Pertunangan Jessica Iskandar & Richard Kyle, Cemburu?

Baca: Dinas PUPR Banjarbaru : Jalan Lingkar Kota Banjarbaru Belum Terhubung Sesuaikan Keuangan Daerah

Riuh ruangan mendadak ceria. Terlebih ketika kakek dan nenek ini berlomba merias dirinya di hadapan cermin.
Termasuk juga ketika lomba menyanyi.

Meski ada yang pakai tongkat nenek Asih, juga pandai membawakan lagu Bengawan Solo.

Juga ada Hj Idah Faridah, (65) asal Banjarmasin, dia akting ketika cat walk luar biasa. Termasuk nenek Ramini (70) asal Pelaihari yang juga cat walk disoraki penonton.

Ya lomba-lomba itu biasanya dibawakan anak muda gadis gadis yang masih sexy. Namun apa jadinya kalau itu dilakukan oleh orangtua Jompo. Maka akan banyak ketawa jadinya melihat aksi kakek dan nenek ini.

Mereka meski Jompo seolah kembali ke dunia anak muda lagi. Termasuk ketika bernyanyi.

Rata rata para penghuni panti Jompo banyak menyanyikan balonku dan garuda Pancasila. Ya kembali seperti anak-anak.

Kepala Panti Tresna Werdha Landasan Ulin, Surya Fujianurrohim, menjelaskan acara lomba di Panti Jompo ini adalah peringatan hari lanjut usia nasional tahun 2019 yang mana puncaknya akan ditutup pada Senin (17/6/2019).

"Sejatinya hari lanjut usia nasional itu pada 29 Mei 2019 lalu. Namun kami menggelar rangkaian kegiatan lomba, senam bersama, Jalan santai yang dihadiri ibu Gubernur, pemeriksaan kesehatan, serta ada pula kegiatan rekreasi religi ke kemapaian dan Datu sanggup ke Sekumpul," kata Surya Fujianurrohim, Minggu (16/6/2019).

Sekian itu ada lomba lomba joget. menyanyi, make up, fashion show, lomba bermain daku. Selain itu juga ada yang sifatnya Religi semisal lomba azan dan sejenisnya.

Penghuni Panti Sosial Tresna Werdha mengikuti lomba menyanyi
Penghuni Panti Sosial Tresna Werdha mengikuti lomba menyanyi (banjarmasinpost.co.id/nurholis huda)

" Senin dimana akan diserahkan penyerahan hadiah. Kami berharap kegiatan lomba kedepan akan lebih ditingkatkan lagi mengajak dari luar panti atau panti milik swasta," kata pria yang disapa Surya ini.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved