Berita Banjarmasin
Jembatan Sungai Lulut Bulan Depan Mulai Dibangun, Nilai Proyek Capai Rp 19,5 Miliar
Pembangunan jembatan Sungai Lulut yang menghubungkan Kota Banjarmasin dan Kabupaten Banjar segera direalisasikan.
Penulis: Ahmad Rizky Abdul Gani | Editor: Hari Widodo
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Pembangunan jembatan Sungai Lulut yang menghubungkan Kota Banjarmasin dan Kabupaten Banjar segera direalisasikan.
Saat ini, suda ada pelaksana proyek yang memenangkan lelang pembangunan jembatan Sungai Lulut.
Berdasarkan pantauan Bpost di laman lpse.kalselprov.go.id ada pun nama pemenang lelang tersebut yakni PT Multi Usaha Pembangunan.
Tertera pula pada pengumuman tersebut pagu anggaran pengerjaan proyek pembangunan Jembatan penghubung Banjarmasin dan Martapura senilai Rp 19.508.000.000.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kalsel, M Yasin Toyib menerangkan tahapan pembangunan bakal dimulai bulan depan.
Baca: Hindarkan Terjangkit Virus Mers, Ini tips yang Disarankan Bagi Calhaj, Disarankan Vaksin Flu
Baca: Hasil MotoGP Belanda 2019 - Maverick Vinales Tercepat, Valentino Rossi Tercecer di Sesi Pemanasan
Baca: Nasib Drama Song Joong Ki Pasca Berita Cerai dengan Song Hye Kyo, Rating Arthdal Chronicles Anjlok?
Baca: Jelang PPDB SMA 2019, Eko Siapkan Lima Komputer Untuk Entri Pendaftar
Mengingat telah diumumkan PT Multi Usaha Pembangunan sebagai pemenang lelang pengerjaan renovasi jalur itu.
Ia menerangkan bahwa telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 22 Miliar untuk pihak pemenang lelang mengerjakan kontruksi jembatan.
Mengingat jalur yang ingin direnovasi menghubungkan Kota Banjarmasin dan Kabupaten Banjar.
Bahkan PUPR, katanya juga menargetkan pengerjaan jembatan tersebut tak melewati tahun 2019.
"Insya Allah jembatan ini akan sangat nyaman dilintasi dan kami menargetkan selesai pengerjaan pada 24 Desember tahun ini," bebernya.
Melihat dari desainnya, ia menerangkan ketiga jembatan ini nanti akan dibangun dengan model girder beton.
Baca: Pengelola Taman Nasional Gunung Gede Pangrango Akan Tutup Pendakian Selama Agustus, Ini Alasannya
Baca: KPU Gelar Rapat Pleno Penetapan Jokowi-Maruf Amin, Ini Alur Penetapan Capres dan Cawapres Terpilih
Baca: Hasil PSIS Semarang vs Barito Putera Liga 1 2019 : Skor Babak Pertama Imbang Tanpa Gol
Demikian untuk mengganti pondasi ulin yang lama. Lebarnya mencapai 10 meter dengan bentang utama sepanjang 20,6 meter.
Sedangkan soal keamanan, tentu saja jauh lebih aman. Karena dengan adanya pagar beton setinggi kurang lebih 1,5 meter, juga dilengkapi dengan trotoar untuk pejalan kaki. Lebarnya 1,5 meter.
Yang terpenting, jembatan baru tidak boleh mematikan akses sungai. Karena dibangun melengkung. Menyisakan rongga cukup tinggi. Sehingga bisa dilewati perahu.(Banjarmasinpost.co.id/AR Abdul Ghani)
