Berita Internasional

Kisah dan Gaya Hidup Jokowi Dikupas 14 Halaman di Majalah Terkenal di Arab Saudi, Ini Alasannya

Presiden Joko Widodo ( Jokowi) mendapat kehormatan dengan tampil di sampul majalan bulanan Arab Saudi yang membahas gaya hidup pria, Arrajol.

Editor: Elpianur Achmad
istimewa/FPTI Kabupaten Banjar
Akun instagram Jokowi memposting dirinya menjadi cover dan berita utama majalah terkenal di Arab Saudi, Arrajol 

BANJARMASINPOST.CO.ID, JAKARTA -Wow, terkenal Arab Saudi Arrajol menampilkan Presiden Jokowi di sampul majalahnya dan membahas gaya hidup dan kisah Jokowi hingga 14 halaman.

Dilansir dari Kompas.com, Presiden Joko Widodo ( Jokowi) mendapat kehormatan dengan tampil di sampul majalan bulanan Arab Saudi yang membahas gaya hidup pria, Arrajol.

Dikupas sebanyak 14 halaman pada edisi Mei, presiden ketujuh RI itu dinilai sebagai sosok yang rendah hati sederhana, dan bersih menurut prakata dari Pemimpin Redaksi Arrajol.

Dalam prakata redaksi, Jokowi yang tidak bermimpi menjadi wali kota itu berhasil menjadi presiden dan kembali terpilih untuk lima tahun ke depan. 

"Dia dipilih oleh majalah Arrajol untuk menghiasi cover majalah sekaligus menyoroti perjalanan hidupnya yang menonjol baik kehidupan pribadi maupun umum," kata redaksi.

Dalam pemberitaan Arrajol, Jokowi disebut sebagai sosok yang rendah hati, sederhana, dan bersih. Dia adalah pemimpin yang datang dari kalangan politisi maupun militer.

Baca: Penyebab Ayu Ting Ting Keluar Pesbukers ANTV Karena Luna Maya Dipasangkan dengan Raffi Ahmad?

Baca: Blak-blakan Ashanty Soal Bisnis yang Buatnya Digugat Rp 9,4 M, Ibu Aurel Hermanyah Sebut Ini

Baca: Pesan Menyentuh Adik Aliya Rajasa Saat Bertemu Ani Yudhoyono, Sosok Istri SBY Muncul di Mimpi

Jokowi disebut datang dari perkampungan kaum miskin, dari gubuk-gubuk yang sering terendam air, dan yang setiap hari tercipta mukjizat untuk dapat bertahan hidup.

Arrajol mengulas berbagai sisi kehidupan Jokowi dimulai dari sekolahnya di SD Tirtoyoso, kemudian mendirikan perusahaan di mana pada satu titik, dia hampir bangkrut.

Majalah itu memberitakan bagaimana Jokowi memutuskan berkiprah di politik setelah 18 tahun fokus pada bisnisnya demi mereformasi kota kelahirannya, Solo.

Dia terpengaruh dengan dengan perencanaan pembangunan di beberapa kota Eropa yang disaksikannya sendiri ketika mempromosikan produknya di sana.

"Setelah 18 tahun bergelut dengan bisnis pribadi, saya berkeputusan untuk memasuki arena politik, dan terpilih sebagai Wali Kota Solo pada 2005," terang Jokowi.

Saat itu, media memberitakannya sebagai pemimpin yang luar biasa efektif dalam mengurangi kejahatan, menarik wisatawan asing ke Solo, dan biasa melakukan inspeksi mendadak ke perkampungan miskin.

Selain itu, keputusannya untuk tidak menerima gaji dari jabatannya juga mendapat pujian, menambah popularitas, dan berpengaruh dalam membangun reputasinya.

Baca: Penyebab Instagram Down Maupun WhatsApp Down Terungkap? Cek Daftar Daerah Terdampak

Baca: Tangis Mama Lita Masterchef Indonesia 2019 di Depan Atta Halilintar, Ungkap Tentang Pemberian Tuhan

Baca: 3 Film Adaptasi Akan Tayang di Bioskop Mulai Bumi Manusia, Perburuan Hingga Gundala, Cek Jadwalnya

Selain itu soal sikap politiknya, Arrajol juga memberitakan momen ketika Jokowi membuka pesta Asian Games di Jakarta Agustus tahun lalu tatkala dia mengendarai motor.

 
Sebagai sampul edisi Mei, Jokowi memaparkan bagaimana Indonesia yang majemuk, sikap negara terhadap terorisme, maupun membina hubungan dengan negara Arab.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved