Bacaan Niat dan Tata cara Sholat Gerhana Bulan Jelang Gerhana Bulan Parsial Rabu 17 Juli 2019
Bacaan Niat dan Tata cara Sholat Gerhana Bulan jelang gerhana bulan parsial Rabu 17 Juli 2019 dinihari
Penulis: Noor Masrida | Editor: Restudia
BANJARMASINPOST.CO.ID - Bacaan Niat dan Tata cara Sholat Gerhana Bulan jelang gerhana bulan parsial Rabu 17 Juli 2019 dinihari.
Saat ada peristiwa gerhana bulan maupun matahari, umat muslim dianjurkan untuk melaksanakan salat sunah gerhana.
Melansir dari Tribun Pontianak, Selasa (16/7/2019) akan menjabarkan amalan, niat serta tata cara salat gerhana bulan.
Baca: Sosok Ayah Taqy Malik Bukan Orang Biasa Meski Tak Setenar Ayah Salmafina, Sunan Kalijaga
Baca: KTP Palsu Pablo Benua Terungkap Saat Kasus Hinaan Galih ke Fairuz, Nama Asli Suami Rey Utami
Baca: Perselingkuhan Raffi Ahmad Dibongkar Tyas Mirasih, Suami Nagita Slavina Tak Bisa Berkutik
Berikut niat sholat gerhana bulan:
أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً/مَأمُومًا لله تَعَالَى
Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini imâman/makmûman lillâhi ta‘âlâ
Artinya, “Saya shalat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT.”
* Tata cara pelaksanaan
Salat gerhana dilakukan dua rakaat dengan 4 kali rukuk yaitu pada rakaat pertama, setelah rukuk dan Iktidal membaca Al Fatihah lagi kemudian rukuk dan iktidal kembali setelah itu sujud sebagaimana biasa.
Begitu pula pada rakaat kedua.
Bacaan Al-Fatihah pada salat gerhana bulan dinyaringkan sedangkan pada gerhana Matahari tidak.
Dalam membaca surat yang sunnat pada tiap rakaat, disunnatkan membaca yang panjang.
Hukum shalat gerhana adalah sunnah muakkad berdasarkan hadis Aisyah.
Rasulullah dan para sahabat melakukan di masjid dengan tanpa azan dan ikamah.

Tata cara salat gerhana adalah sebagai berikut: