Selalu Tiru Gaya Rambut Mexes
SALAH satu pemain andalan Martapura FC (MFC), Erwin Gutawa, mendadak memotong rambutnya Jumat (16/11) pagi
 
							Editor: 
							Halmien
						
			
	
BANJARMASINPOST.CO.ID - SALAH satu pemain andalan Martapura FC (MFC), Erwin Gutawa, mendadak memotong rambutnya Jumat (16/11) pagi. Apakah itu ada hubungannya dengan kegagalan MFC ke final Divisi I Liga Indonesia 2013? Ternyata tidak.
Kepada Metro, stoper atau bek tengah tangguh itu mengaku hanya ingin suasana baru. Setelah menyelesaikan partai Babak 8 Besar Divisi I Liga Indonesia 2013, Rabu (13/11), skuat MFC sempat bertahan di Jakarta selama dua hari.
Moment itu dimanfaatkan tim pelatih; Frans Sinatra, Abunawas dan Taufik, untuk menyeleksi calon pemain yang akan direkrut untuk menghadapi kompetisi Divisi Utama 2014.
Bagi beberapa pemain lama, waktu senggang digunakan untuk rileks.
Khusus bagi Erwin, dia menyempatkan diri pergi ke salon di ibu kota. Hasilnya, rambutnya yang dulu agak gondrong dan biasa diikat ala kuncung, sekarang berubah drastis.
ASaya ingin meniru gaya rambut bek idola saya, Philippe Mexes,@ ucap Erwin seraya tertawa.
Sekadar diketahui, Mexes (31) yang pemain Timnas Perancis, kini memiliki rambut bergaya Mohawk. Sebelumnya, mantan pemain AS Roma itu berambut semi gondrong dan terakhir diikat bagian atasnya. Dan style itu juga telah dicontek Erwin.
Mengapa bisa sampai segitunya, karena Erwin mengungkapkan dia mengidolakan Mexes
habis-habisan. Mulai dari nomor punggung 5, sampai gaya rambut. ASaya juga ingin sekali meniru performa dia di lapangan,@ tambah Erwin. Ditanya sudah berapa lama dia mengidolakan Mexes, Erwin menyebut sejak si pemain berkostum AS Roma, 2004-2011.
Mexes mengawal lini belakang tim Srigala selama tujuh tahun. Dia mencetak 11 gol dari 183 penampilan. Mexes memulai karir junior‑nya di Auxerre pada usia 12 tahun, dia mulai latihan di tim junior Bastille, dimana dia segera mendapatkan posisi sebagai pemain kunci di skuat junior dan menjadi kapten tim pada banyak kejuaraan.
Sebagai pemain kunci Roma, dia berpasangan dengan Cristian Chivu di sentral pertahanan. Klub ini mencapai perempat-final Liga Champions UEFA. Klub kembali menghadapi Internazionale pada final Piala Italia 2006‑07. Mexes, bersama Matteo Ferrari, Cristian Chivu dan Christian Panucci di pertahanan, membantu Roma menang agregat 7‑4, termasuk menang 6‑2 pada leg pertama. Giallorossi juga finish di posisi kedua di Serie A dengan rekor urutan ketiga paling sedikit kebobolan.
Pada 10 Mei 2011, CEO AC Milan Adriano Galliani mengumumkan pernyataan penyelesaian proses transfer Mexes.
			