Tolak Pinangan Runner Up Divisi I

Penampilan apik yang diperlihatkan Jordy Kustiawan saat membela Martapura FC di putaran ketiga alias babak delapan besar Divisi I

Penulis: Frans Rumbon | Editor: Eka Dinayanti

BANJARMASINPOST.CO.ID - Penampilan apik yang diperlihatkan Jordy Kustiawan saat membela Martapura FC di putaran ketiga alias babak delapan besar Divisi I Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI) 2013, rupanya membuatnya dilirik klub lain.

Pemain yang sebelumnya membela Persema Malang itu sempat dipinang kontestan Divisi Utama Liga Indonesia yang juga baru promosi seperti Martapura FC, Persinga Ngawi.

Rupanya, tim runner up Divisi I BLAI 2013 itu terpincut penampilan apik Jordy, terutama saat laga Martapura FC kontra Persinga Ngawi, 11 November 2013.

Meski saat itu Martapura FC kalah tipis 1-0, namun, penampilan Jordy yang disiplin menjaga lini pertahanan rupanya membuat tim berjuluk Laskar Jenggolo meminatinya.

Apalagi, Jordy merupakan pemain kelahiran Ngawi. Rupanya, Persinga memang ingin memboyong pemain potensial daerahnya untuk membela Laskar Jenggolo.

Pemain kelahiran Ngawi, 15 Mei 1992 itu pun mengaku sempat dipinang Persinga. "Iya saya mendapat tawaran membela tim dari tanah kelahiran sendiri. Tapi saya masih ingin bermain di luar mencari pengalaman," katanya.

Namun, pemain bertinggi badan 175 sentimeter itu menolak dengan halus pinangan tim yang pernah dibelanya saat masih di Divisi III 2008 lalu tersebut. Dia mengaku masih betah bersama Martapura FC.

"Saya masih betah dengan Martapura FC, dan saya pun ingin bertahan. Karena secara pribadi saya sangat minat, apalagi kekeluargaannya juga bagus sekali di sini," katanya.

Selain itu, Jordy juga mengaku sudah lama mengenal jajaran pengurusnya tim Laskar Sulthan Adam. Maklum, Jordy tercatat pernah membela Martapura FC pada Divisi III, 2010 lalu.

Hal lain yang membuat pemain ikut mengantarkan Persema Malang U-18 meraih gelar runner up Piala Soeratin 2009 itu ingin bertahan adalah Martapura, kotanya bernuansa religius.

"Selain sudah mengenal jajaran pengurus martapura sejak 2010 silam, saya juga senang kotanya (Martapura) yang reLigius," ujarnya. 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved