Mi Instan Berhamburan di Jalan

Tepat pada hari pemungutan suara Pemilu 2014, insiden kecelakaan pesawat jenis Cessna 185 terjadi di Doyo, Sentani, Papua, Rabu (9/4/2014).

Editor: Ahmad Rizky Abdul Gani

BANJARMASINPOST.CO.ID,SENTANI - Tepat pada hari pemungutan suara Pemilu 2014, insiden kecelakaan pesawat jenis Cessna 185 terjadi di Doyo, Sentani, Papua, Rabu (9/4/2014).

Akibat tidak sempurna saat take off, pesawat menabrak pagar pembatas bandara lalu ‘menyenggol’ pengendara sepeda motor kemudian menghunjam jalan raya.

Dua orang tewas adalah pilot yang berasal dari Amerika Serikat (AS) Bob Robert Franklin dan seorang penumpang, Danis Kobak. Kondisi sangat mengenaskan dialami Franklin. Lehernya dan paha kanan bagian belakang robek serta tangan kiri dan kaki kanan patah. Sementara lima penumpang lain yakni Yohanes Pahabol, Yarius Kobak, Nemon Balingga, Nike Kobak dan Ali Kobak, mengalami luka-luka. Mereka dirawat di RSUD Jayapura.

Pesawat tinggal landas sekitar pukul 08.40 Wita dengan tujuan Ninia, Mamberamo Raya.

Mereka handak melakukan misi kemanusiaan sekaligus mengangkut bahan logistik pemilu ke kawasan pedalaman. Ada juga bahan makanan seperti mi instan, minyak goreng dan beras.

Informasi yang dihimpun pers menyebutkan, diduga kurang maksimalnya daya dorong, pesawat tidak bisa terangkat secara sempurna. Pesawat oleng lalu menabrak dinding jembatan di ujung landasan.

Situasi bertambah parah saat roda mendadak terlepas. Pesawat pun makin limbung bahkan sempat menyenggol seorang pengendara sepeda motor yang melintas di jalan dekat bandara, sebelum terempas ke jalan raya.

Untung saja, dua perempuan yang berboncengan di sepeda motor itu, Lia Manuri dan Ida Marwei hanya mengalami luka-luka.

Berita selanjutnya silakan klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id mulai pukul 10.00 Wita

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved