Cartinah 7 Tahun Pendam Rindu

BANJARMASINPOST.CO.ID,JAKARTA - Cartinah binti Karsa telah tujuh tahun tidak bertemu putrinya, Susanti binti Mahfudz.

Untuk menghilangkan rindu, ia beserta suami, Mahfudz menjenguk anak yang tengah berada di dalam penjara di Riyadh, Arab Saudi. Susanti didakwa membunuh Khalid Bin Obaid Al otaibi (13), anak majikannya.

Pengadilan Umum Kota Dawadmi, sekitar 300 kilometer dari Riyadh, pada 20 April 2011 lalu menjatuhkan vonis hukuman mati ghilah atau tanpa kemungkinan pemaafan. Pascaterbitnya putusan itu, KBRI Riyadh bersama pengacara telah mengajukan banding dan meminta proses pengadilan diulang.

“Pertemuan Susanti dan orangtuanya terjadi pada Rabu (7/5/2014) lalu di penjara Dawadmi. Dalam suasana penuh haru, mereka saling melepas rindu dan menanyakan keadaan masing-masing,” demikian pernyataan KBRI.

Pada akhir pertemuan, Cartinah meminta anaknya selalu tabah dan sabar menjalani proses hukum serta berdoa untuk meminta pertolongan Allah SWT.

“Selain itu, orang tua Susanti juga bertemu dengan pengacara KBRI Abdullah bin Abdurrahman pada tanggal 9 Mei 2014. Dalam kesempatan tersebut, pengacara telah menyampaikan progress report terkait proses hukum dalam penanganan kasus anak mereka,” lanjut pernyataan KBRI.


Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Senin (19/5/2014) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id mulai pukul 18.00 Wita