Raskin Satu KK Cuma 3 Liter
Permasalahan penyaluran beras untuk rakyat miskin (raskin) kembali terjadi. Kali ini di Kotabaru.
BANJARMASINPOST.CO.ID, KOTABARU - Permasalahan penyaluran beras untuk rakyat miskin (raskin) kembali terjadi. Kali ini di Kotabaru. Permasalahannya, sejak setahun lalu jumlah penerima terus menyusut.
Seperti yang terjadi di RT 09, Kelurahan Kotabaru Tengah, Pulaulaut Utara. Dulu, jumlah penerima sebanyak 31 kepala keluarga (KK). Kini hanya tersisa dua KK yang masuk rumah tangga sasaran penerima manfaat (RTSPM). Padahal, menurut para warga, banyak yang tidak lagi menerima raskin, adalah keluarga tidak mampu.
Kondisi itu membingungkan sang Ketua RT, Suriansyah. Pasalnya, jatah raskin untuk wilayahnya hanya 54 kilogram beras yang terbagi dalam enam karung plastik yang masing-masing berisi sembilan kilogram. Karena mendeteksi bisa terjadinya kecemburuan sosial berujung keributan, Suriansyah menyalurkan beras sebanyak itu ke 30 KK (sesuai data sebelumnya).
“Kalau data sekarang hanya dua KK yang mendapatkan. Tapi kami tetap membagikan kepada 30 KK. Sebelumnya 31 KK, satu orang keluar (berhenti). Kalau tidak dibagikan secara merata, kami takut terjadi keributan,” tegas dia, kemarin.
Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Jumat (18/7/2014) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id