Awas, Lepas Kendali Saat Santap di Lebaran
di balik kelezatan semua hidangan Lebaran tersebut umumnya mengandung lemak dan kalori yang sangat tinggi
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Halmien
BANJARMASINPOST .CO.ID - Sehabis berpuasa sebulan penuh, biasanya kita akan lepas kendali di Hari Raya idul fitri. Semua makanan yang terhidang langsung disantap itu karena semua hidangan yang disiapkan sangat istimewa.
Jika tak terkontrol, efeknya jelas tidak baik buat kesehatan mengingat di balik kelezatan semua hidangan Lebaran tersebut umumnya mengandung lemak dan kalori yang sangat tinggi.
Sehingga diperlukan kebijakan berpikir sebelum menyantapnya. Oleh karena itu, harus dibatasi saat menyantapnya.
Salah satu warga, Maysarah mengaku memiliki pengalaman yang tidak mengenakan saat tidak mengontrol makan usai Ramadan.
"Kami sekeluarga kan kumpul di rumah mama, jadi satu minggu lebih saya di rumah beliau. Mama selalu membuatkan masakan yang spesial buat saya. Pas buat balas dendam saat puasa," kata ibu satu anak ini.
Warga Jalan Gatot Subroto ini menambahkan seketika usai Ramadan berat badannya langsung naik delapan kilogram padahal sebelumnya hanya 53 kilogram.
"Suami saya sempat kaget ada penaikan berat badan yang signifikan. Soalnya saya makan terus sih," lanjut dia.
Selain itu kadar kolestrolnya juga naik sehingga dia sering mengeluhkan sakit kepala di bagian belakang sehingga harus cek ke dokter.
"Saya kebanyakan makan lemak makanya kolestrol naik," ujar dia.
Semenjak itu ujar Sarah dirinya selalu menjaga kesehatan meski lebaran ibunya menyiapkan menu yang selalu istimewa.
