Ini Bukan Website Biasa

BANJARMASIN, BPOST - Wakil Ketua (Sementara) DPRD Kalsel, Muhaimin meminta secepatnya website DPRD Kalsel itu dikelola dan ditangani oleh orang-orang yang profesional, sehingga semua kegiatan kedewanan terpublikasi.

“Dengan itu, kegiatan dewan yang tidak terekspose media cetak dan elektronik, bisa dipublikasikan melalui website. Masyarakat bisa mengetahui apa saja yang dikerjakan legislatif,” kata dia di Banjarmasin, Kamis (2/10).

Selain itu, Muhaimin mengatakan salah satu yang terpenting ada di situs tersebut adalah ruang untuk pengunjung website atau masyarakat menyampaikan aspirasi. “Sudah zamannya keterbukaan publik, jadi jangan khawatir apa-apa. Misalnya yang menjadi pembahasan di DPRD Kalsel, sampaikan informasinya melalui website, terpenting ada ruang bagi masyarakat untuk memberikan masukan,” kata dia.

Sementara, menanggapi kabar besarnya biaya pengelolaan laman tersebut tidak sebanding dengan output-nya berupa publikasi kegiatan dewan, Erman Susanto selaku direktur PT Data Mustika Abadi yang bertindak sebagai penyedia dan pengelola situs DPRD Kalsel menegaskan, biaya total pengadaan website dengan sistem informasi manajemen itu Rp 182 juta. Pernyataan itu untuk mengklarifikasi kabar bahwa biaya pengelolaan laman dewan mencapai sekitar Rp 185 juta yang diambilkan dari APBD.

Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Jumat (3/10/2014) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id