Biasa Antre Dua Hari

Warga Teluk Dalam, Banjarmasin itu merupakan satu di antara para sopir yang ikut mengantre BBM di depan SPBU Basirih

Editor: Didik Triomarsidi

BANJARMASINPOST.CO.ID - AHMADI (40) mondar-mandir dekat truk berbak kayu. Di sampingnya ada remaja yang merupakan anak sekaligus keneknya, Jumat (7/11) sore. Dia adalah sopir truk tersebut.

Warga Teluk Dalam, Banjarmasin itu merupakan satu di antara para sopir yang ikut mengantre BBM di depan SPBU Basirih. Saat itu, ratusan truk mulai dari trailer, fuso, tronton hingga pikap mengantre di sana.

Jalan Gubernur Subarjo atau yang lebih dikenal dengan sebutan Jalan Tol itu pun menjadi sempit. Maklum, sekitar satu kilometer kiri dan kanan jalan depan SPBU Basirih diisi truk angkutan yang mengantre BBM.

Ahmadi sudah seharian disana menunggu giliran mengisi solar untuk truknya. “Sering disini sampai dua hari baru dapat solarnya,” kata ayah dua anak tersebut.

Keadaan ini mengganggu aktivitasnya sebagai sopir. Banyak tawaran mengangkut barang dari pelabuhan keluar kota terpaksa ditolaknya. “Tak ada BBM bagaimana mau mengangkut,” ujarnya.

Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Sabtu (8/11/2014) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id

Tags
antre bbm
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved