Lion Air Juga Delay di Syamsudin Noor
Warga Kalsel Ikut Jengkel
Berdasar pantauan BPost di Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Jumat (20/2), dua penerbangan jurusan Banjarbaru-Yogyakarta
BANJARMASINPOST.CO.ID - BANJARBARU - Keterlambatan (delay) parah bahkan pembatalan ratusan penerbangan maskapai Lion Air dari berbagai bandara di Indonesia–diawali dari Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten– selama tiga hari sejak Rabu (18/2), berimbas juga ke Kalsel.
Berdasar pantauan BPost di Bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru, Jumat (20/2), dua penerbangan jurusan Banjarbaru-Yogyakarta dan Banjarbaru-Jakarta mengalami penundaan terbang lebih dari enam jam.
Seharusnya jurusan ke Jakarta terbang pukul 05.05 Wita, sementara yang ke Yogyakarta harus sudah take off pukul 05.50 Wita.
Imbasnya, penumpukan ratusan calon penumpang di ruang tunggu tidak bisa dihindarkan.
Bahkan banyak di antara mereka yang terpantik emosinya lalu mendatangi kantor Lion Air cabang bandara untuk meminta kepastian penerbangan.
Namun, mereka kecewa karena karyawan kantor juga tidak bisa memberi kepastian. Alasannya, menunggu petunjuk dari kantor pusat di Jakarta.
“Pejabat yang berwenang memberi penjelasan juga tidak ada. Kami karyawan saja, tidak berani memberikan keterangan,” ujar salah seorang karyawan.
Tak hanya itu, delay parah di Bandara Syamsudin Noor juga membuat jengkel 45 warga Kalsel yang hendak terbang ke Jakarta untuk transit, sebelum ke Singapura untuk berziarah ke makam Habib Nuh.
“Selama ini kami memang menggunakan pesawat Lion Air. Telat satu atau dua jam ya sudah biasa, tapi ini sampai berjam-jam tidak ada kejelasan,” ujar koordinator rombongan, Jali.
Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Sabtu (21/2/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id