Ini Sudah Lama Sekali Dibiarkan

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Di musih penghujan seperti sekarang, genangan air bahkan ada yang nyaris mencapai 30 sentimeter, mudah ditemukan di Banjarmasin, terutama di jalan-jalan kampung. Selain karena curah hujan yang tinggi, kondisi itu diperparah oleh banyaknya drainase yang berfungsi tidak maksimal.

Berdasar pantauan BPost terhadap sejumlah drainase, memang ada tidak sedikit yang perlu dibenahi karena air tidak bisa lancar mengalir. Bahkan, ada pula drainase yang sama sekali tidak bisa digunakan untuk jalan air.

Drainase di kawasan Kampung Melayu misalnya. Di sana ada drainase yang airnya tersendat karena sebagian tertutup oleh beton halaman bangunan baik ruko (rumah toko) maupun rumah warga. Parahnya, ada pula yang ditutup total tanpa menyisakan celah sedikitpun bagi air mengalir. Praktis, aliran air terhenti sehingga meluap ke jalan.

“Mungkin karena itu juga, kawasan di sekitarnya kerap tergenang saat turun hujan. Airnya tidak bisa lewat,” kata seorang warga, Firdaus, kemarin.

Kondisi hampir serupa terjadi di kawasan Jalan Adhyaksa. Di sana ada drainase yang mampet karena dipenuhi tanah beserta rumput liar. Menurut seorang warga, Faisal, kondisi itu sudah lama terjadi tetapi belum ada tindakan dari kelurahan, kecamatan atau Pemko Banjarmasin.

Kondisi drainase yang dipenuhi tanah dan rerumputan juga ditemui di beberapa titik di Jalan Pramuka. Bahkan di sana ada drainase yang berisi tumpukan sampah yang jatuh dari tempat pembuangan sementara (TPS) di atasnya. Tak hanya air sulit mengalir, bau tidak tidak sedap pun menyebar.

Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Senin (23/2/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id