Banjarmasin seperti Balon
Direktur Pergudangan Bumi Basirih, Herris Salim menambahkan selama dua tahun ini, baru 30 persen dari 90 gudang yang mereka bangun, terjual
BANJARMASINPOST.CO.ID - SEPI. Kondisi itu yang kerap terlihat saat BPost mendatangi kawasan pergudangan di Basirih, Banjarmasin, selama beberapa hari di pekan kemarin. Jarang terlihat aktivitas bongkar muat. Baik di kompleks pergudangan Bumi Basirih maupun Duta Warehouse.
“Sejak 2013 kami berinvestasi di sini karena yakin terhadap penegakan Perda Nomor 5 Tahun 2013. Tetapi, ternyata tidak sesuai dengan harapan,” kata Marketing Eksekutif Pergudangan Bumi Basirih, Agus Wahyu Prama Ardika, kemarin.
Direktur Pergudangan Bumi Basirih, Herris Salim menambahkan selama dua tahun ini, baru 30 persen dari 90 gudang yang mereka bangun, terjual. Targetnya, pada tahun ini semua bisa terjual.
Marketing Director PT Borneo Optima Sukses Sejahtera Duta Warehouse, Johny Kim mengatakan dirinya termasuk yang memiliki gagasan menjadikan Basirih sebagai kawasan pergudangan. Dia menyampaikan pemikirannya itu kepada Wali Kota (saat itu) Sofyan Arpan. “Banjarmasin sudah ibarat balon, sudah kencang. Maka harus ada saluran pengembangannya, dan salah satu alternatifnya di kawasan ini,” kata dia.
Selengkapnya baca Metro Banjar edisi cetak Senin (6/4/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id