Korban Gempa Jarah Bantuan
Hingga Sabtu (2/52015), korban tewas yang ditemukan hampir mendekati 7.000 orang. Meski pencarian tetap dilakukan, tetapi tim gabungan dari 20 negara
BANJARMASINPOST.CO.ID, KATHMANDU - Sepekan setelah bencana gempa berkekuatan 7,9 skala richter meluluhlantakkan sebagian wilayahnya, pemerintah Nepal mulai mengesampingkan harapan dapat menemukan korban yang bertahan hidup di dalam reruntuhan bangunan.
Hingga Sabtu (2/52015), korban tewas yang ditemukan hampir mendekati 7.000 orang. Meski pencarian tetap dilakukan, tetapi tim gabungan dari 20 negara lebih difokuskan untuk menangani korban selamat dan melakukan rehabilitasi fisik.
Tragisnya, masih banyak wilayah yang belum tersentuh penanganan tim karena kondisi geografis yang sulit dijangkau ditambah banyaknya infrastruktur yang rusak parah. “Sudah satu minggu sejak bencana kami melakukan yang terbaik dalam upaya penyelamatan dan pemberian bantuan. Namun sekarang tipis kemungkinan ada korban selamat di bawah reruntuhan,” kata Juru Bicara Kemendagri, Laxmi Prasad Dhakal.
Tragisnya, karena penyaluran bantuan lambat, ratusan korban selamat melakukan aksi pemblokiran. Mereka menghentikan truk-truk pembawa bantuan lalu menjarahnya.
Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Minggu (3/5/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id
