Didi Petet Tidak Sempat Garap Film Soal Sungai Banua
Wajar Aftah langsung melayat karena bagi dia Didi Petet adalah sahabat sekaligus rekan dan juga guru bagi anak-anak asuhnya.
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Ratino Taufik
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kabar meninggalnya Aktor senior Didi Widiatmoko atau lebih dikenal Didi Petet yang meninggal dunia, Jumat (15/5/2015) subuh langsung mengagetkan pengusaha sekaligus pemilik agency Banua, H Aftahuddin.
Tanpa pikir panjang, H Aftah pun langsung terbang ke Jakarta untuk melayat Didi Petet yang disemayamkan di rumah duka di kawasan Ciputat.
"Tadi baru saja saya melayat ke rumah almarhumah, kaget juga setelah menerima kabar aktor serba bisa ini meninggal," kata Pemimpin Nela Aftah Production ini.
Wajar Aftah langsung melayat karena bagi dia Didi Petet adalah sahabat sekaligus rekan dan juga guru bagi anak-anak asuhnya di agency termasuk guru didik Putri Indonesia 2015, Rasuna Selvia.
"Di agency saya dia sering mengajarkan anak-anak. Dia juga memberikan pelajaran khusus bagi Rasuna Selvia," kata ayah Rasuna ini.
Apalagi lanjut Aftah, dia dan Didi Petet juga telah memiliki rencana pembuatan film layar lebar yang pengambilan lokasi syutingnya disejumlah sungai di Banjarmasin.
Bahkan utuk memulai proyeksi besarnya itu, pemeran Emon dalam film catatan si Boy itu rela menyisir sejumlah sungai di Banjarmasin selama tiga hari beberapa waktu lalu.
Menggunakan perahu karet, Didi yang ditunjuk jadi sutradaranya ini nekad menjelajah beberapa sungan, seperti Sungai Alalak, Berangas, Suwangi dan pengrajin perahu, jelapat, serta sejumlah daerah pesisirlainnya.
Selain itu juga Didi menjelajah Sungai Riam Kanan dan sungai Martapura Banjarmasin.
Mengenai rencana itu Aftah mengaku juga bingung mengingat ini merupakan proyek keinginan almarhum.
Aftah mengaku sebenarnya rencana pembuatan film ini sudah memasuki tahap promo setelah itu baru dilakukan syuting.
"Rencananya setelah beliau pulang dari luar negeri kami kembali bertemu dalam minggu ini tapi tuhan berkata lain. Kami tidak sempat bertemu, memang umur tidak berbau," jelas dia.
Memang sebelumnya almarhum sempat berpesan jika film ini tidak sempat dia buat karena kesibukan maak akan diserahkan ke asistennya Mas Yayu.
"Nah untuk kelanjutan film ini saya serahkan ke Mas Yayu saja saya sih siap saja," ujar Aftah yang ditunjuk sebagai Eksekutif Produser ini.
