Siap-siap Urus Kos-kosan dan Kebun
Apabila nantinya hal terburuk ini terjadi juga, Musafri pun terpaksa menjalankan usaha yang saat ini sudah memiliki, usaha berupa kos-kosan serta kebu
Penulis: Frans Rumbon | Editor: Didik Triomarsidi
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/ta-musafri_20150521_062416.jpg){kind=small}
lihat foto
:format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/banjarmasin/foto/bank/originals/Presiden-menganugerahkan-gelar-Pahlawan-Nasional.jpg)
BANJARMASINPOST.CO.ID - DIBATALKANNYA turnamen pramusim oleh PT Liga Indonesia, membuat salah seorang pemain yang ada di tim Barito Putera, TA Musafri, semakin merasa resah kalau manajemen Barito Putera melakukan pemutusan kontrak pemainnya.
"Mudah-mudahan hal yang tidak diinginkan oleh seluruh pemain (pemutusan kontrak, Red) jangan sampai terjadi. Tapi kami di satu sisi juga sebenarnya sudah sangat bersyukur karena manajemen tim ini sangat baik, tidak memutuskan kontrak pemainnya langsung saat mengetahui kompetisi dihentikan. Tidak seperti klub lain," jelasnya, Rabu (20/5/2015) sore..
Apabila nantinya hal terburuk ini terjadi juga, Musafri pun terpaksa menjalankan usaha yang saat ini sudah memiliki, usaha berupa kos-kosan serta kebun.
"Memang sudah ada usaha juga, tapi pendapatan utama saya kan dari sepak bola. Mungkin nanti sambil memakai uang tabungan juga," pungkasnya. (frans)
Selengkapnya baca Metro Banjar edisi cetak Kamis (21/5/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id
