Cuma Andy Murray yang Bisa Bikin Mourinho Menangis

Kini, Mourinho kembali menjadi pendukung Murray di turnamen Aegon Classic di Queen's Club, London, di mana Murray menjadi juara

Editor: Didik Triomarsidi
banjarmasinpost.co.id/Instagram
Jose Mourinho dan Andy Murray 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Di balik sikap dan kata-katanya yang terkesan arogan di lapangan sepak bola, Jose Mourinho ternyata memiliki sisi hati yang lembut. Pelatih Chelsea itu mengaku ikut menangis ketika melihat Andy Murray menjadi juara Wimbledon 2013.

Kini, Mourinho kembali menjadi pendukung Murray di turnamen Aegon Classic di Queen's Club, London, di mana Murray menjadi juara setelah menaklukkan Kevin Anderson di final, Minggu (21/6). Mourinho rajin datang ke lapangan dan menonton langsung Murray dan temannya yang lain, Rafael Nadal.

"Terus terang saja, saya ikut menangis bahagia ketika Andy menjuarai Wimbledon, sesuatu yang sangat berarti dalam kariernya. Saya bisa membayangkan sukses tersebut seperti sesuatu dari luar angkasa," kata Mourinho.

Murray menjadi wakil Britania yang mampu menjadi kampiun di Wimbledon setelah 77 tahun.

Mourinho mengibaratkan pertandingan tenis seperti adu tendangan penalti setiap hari. Setiap poin sangat sulit diraih. Itulah yang membedakan tenis dengan sepak bola, yang merupakan olah raga tim.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved