8 Petugas Jaga 981 Napi
KEPALA Lapas atau Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Martapura, Banjar, Lenggono Budi mengakui, kericuhan di lapas yang dipimpinnya
BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - KEPALA Lapas atau Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas I Martapura, Banjar, Lenggono Budi mengakui, kericuhan di lapas yang dipimpinnya ini, juga merupakan imbas over kapasitas.
Seperti diwartakan BPost edisi kemarin, kelebihan penghuni lapas-lapas di Kalsel sudah taraf memprihatinkan bahkan berbahaya karena bisa menjadi pemicu konflik.
Secara total, lapas itu hanya menampung 210 warga binaan. Akan tetapi dihuni 981 orang yang 650 orang di antaranya di blok pria dewasa.
Di Lapas itu terdiri atas empat blok pria dewasa yakni blok karantina, blok A, B dan C. Kemudian, ada Blok D untuk anak-anak serta Blok E untuk perempuan. Untuk menjaga 981 orang itu, setiap shif hanya ada delapan petugas. “Masih kurang sekali untuk pengamanan,” ujar Lenggono.
Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Rabu (26/8/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id
