Kawang Yudha: Pemilihan Naga Kini Jauh dari Nilai Budaya Banjar

pelaksanaan pencarian Putra dan Putri berbakat sebagai duta wisata Banua itu sudah jauh melenceng dari esensi nilai budaya Banua

Penulis: Khairil Rahim | Editor: Halmien

BANJARMASINPOST.CO.ID, ‎BANJARMASIN - Pelaksanaan pemilihan Nanang Galuh (Naga) Banjarmasin yang digelar beberapa tahun terakhir mendapat kritikan dari para alumni Naga senior dan pemerhati budaya Kalsel.

Mereka menyayangkan beberapa tahun terakhir pelaksanaan pencarian Putra dan Putri berbakat sebagai duta wisata Banua itu sudah jauh melenceng dari esensi nilai budaya Banua.

Kritikan itu mereka sampaikan saat sejumlah pemerhati budaya itu berkumpul di kediaman salah satu pemerhati budaya, Ismail di Komplek Grawiratama II / 45 Banjarmasin, Selasa (1/9) malam.

Mereka yang hadir yakni perancang busana sekaligus pemerhati budaya, Kawang Yudha, Herma, yang menjabat Ketua Pewadahan Naga Banjarmasin, Monti Rizal dan Gusti Fauzi eks Nanang 1990, Ir Cahaya Kencana yang merupakan Galuh Banjar Pertama pada1983.

Kawang yang mewakili mengatakan mereka berkumpul untuk mencari solusi atas Keprihatinan penyelenggaraan Naga Banjar oleh Dinas Pariwisata Banjarmasin yang dianggap meninggalkan esensi sebenarnya.

"Setelah tahun 2000 penyelenggaraan dari Dinas Pariwisata banyak meninggalkan esensi sebenarnya. Ini sangat memprihatinkan. Lihat penyelenggaraan Naga Banjar sebelum tahun 2000 yang kental dengan budaya Banjar," ujar Kawang melalui telepon, Rabu (2/9) sore.

Kawang menyebutkan salah satu contoh nyata saja adalah tidak adanya lagi budaya Bersujud lawan orang tua serta buka serudung disaat finalis Naga Banjar tampil.

"Padahal ini adat istiadat yang sudah dirumuskan tetuha Bahari sejak pelaksanaan Naga Banjar di 1983 namun sejak tahun 2000 semua itu ditinggal," terang dia.

Padahal, lanjut Kawang, semua itu adalah yang menjadi pembeda dengan pemilihan di daerah lain seperti Abang None Jakarta dan Cak Ning.

"Itu warisan budaya lho jangan lah ditinggalkan," ujar dia.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved