Sejak SMP Shinai Belajar Bikin Sasirangan
Dia masih tidak percaya bisa berhasil merebut satu tiket bersama lima besar finalis lainnya ke final yang bakal digelar Sabtu (19/9/2015) di Balroom
Penulis: Khairil Rahim | Editor: Didik Triomarsidi
lihat foto
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Saat namanya disebut lolos ke babak grand Final Pemilihan Aluh Sisit dan Utuh Sirang 2015 yang diadakan Komunitas Pencinta Sasirangan (KPS), Shinai Shuffana sempat kaget.
Dia masih tidak percaya bisa berhasil merebut satu tiket bersama lima besar finalis lainnya ke final yang bakal digelar Sabtu (19/9/2015) di Balroom Hotel Roditha Banjarmasin nanti.
"Benar-benar hal yang patut disyukuri bisa menembus enam besar. Kaget juga tadi," ujar perempuan kelahiran 5 Mei 1998 ini.
Shinai memang merasa tidak menduga sebab diajang ini dia baru pertama kali ikut lomba pemilihan duta.
"Sebelumnya sering ikut model dan fashion show saja kalau ikut duta-duta tidak pernah," tambah perempuan yang hobi model, presenter dan berakting ini.
Shinai mengaku tertarik ikut ajang ini karena dia sejak dulu memang sangat ingin menggeluti bidang pembuatan sasirangan.
"Sasirangan kan kain khas kita kalau tidak anak muda seperti kita ini yang harus melestarikan dan mengembangkannya. siapa lagi," tanyanya.
Apalagi ketertarikan kepada kain khas ini bertambah setelah mengenal KPS pimpinan Agus Sasirangan ini jadi bertambahlah keinginanya untuk ikut bergabung.
