Muhammad Ungsikan Keluarga

BARABAI,BPOST - Trauma terhadap aksi kekerasan yang dilakukan anggota DPRD HST Athailah Hasby terhadap dirinya, Kabid Binamarga Dinas Pekerjaan Umum setempat, Muhammad mengungsikan keluarganya ke daerah lain.

Tindakan itu dilakukan Muhammad karena khawatir aksi Athailah menjalar ke keluarganya. “Apalagi sebelum kejadian di kantor itu, saya sering diancam melalui telepon genggam. Sampai-sampai, saat di rumah saya sering cemas, kalau ancaman itu benar-benar dilakukan mereka,” kata Muhammad, kemarin.

Dia mengaku sudah biasa menerima protes atau ancaman dari pihak-pihak yang tidak puas terhadap kebijakannya sebagai Kabid Binamarga, tetapi tidak sampai kekerasan fisik sebagaimana yang dilakukan Athailah.

Pengusutan kasus itu langsung dilakukan Polres HST. Mereka mulai meminta keterangan sejumlah saksi mata, termasuk beberapa jurnalis yang melihat kejadian tersebut. Muhammad sendiri juga telah diperiksa sebagai saksi korban,

Kapan Athailah dan Wahyu diperiksa? Kasatreskrim Polres HST, AKP Heru Setiawan mengatakan, segera dilakukan. Namun, khusus untuk Athailah, harus terlebih dulu meminta izin ke Penjabat Gubernur Kalsel, H Tarmizi Abdul Karim.

Selengkapnya baca Banjarmasin Post edisi cetak Sabtu (17/10/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id