Korban Berteriak Mau Diperkosa, Tersangka Panik Lalu Gorok Leher Ijum

Pengembangan penyidikan terhadap NH alias NN (16) tersangka pembunuhan tersebut mengungkap motif pembunuhan itu bermula dari percobaan pemerkosaan

Penulis: Hari Widodo | Editor: Didik Triomarsidi
banjarmasinpost.co.id/hari widodo
NH alias NN (16) memperagakan saat membunuh Ijum ketika digelar reka ulung pembunuhan sadis di Desa Balau, Kabupaten Banjar, Selasa (20/10/2015). 

BANJARMASINPOST.CO.ID, MARTAPURA - Motif pembunuhan sadis Senin (24/10) pukul 18.15 wita lalu yang membuat leher Jumriati (29) warga Kompah Desa Balau, Kabupaten Banjar nyaris putus ternyata tidak sekedar masalah air.

Pengembangan penyidikan terhadap NH alias NN (16) tersangka pembunuhan tersebut mengungkap motif pembunuhan itu bermula dari percobaan pemerkosaan yang dilakukan oleh tersangka.

Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo melalui Kapolsek Karang Intan, Iptu Agus Sutopo tidak menampik motif pembunuhan yang dilakukan oleh NH bukan sekedar masalah air.

Awalnya, motif pembunuhan itu memang diakui NH lantaran karena masalah air yang digunakan tersangka. Ternyata, saat pra rekonstruksi kemarin dirasakan ada kejanggalan.

Dari situ, pihaknya mengetahui motif pembunuhan itu bermula dari percobaan pemerkosaan. Namun, korban teriak sehingga tersangka pun panik dan menghabisi korban.

"Motifnya bukan masalah air tetapi karena percobaan pemerkosaan. Tersnagka, panik saat korban teriak sehingga kemudian menghabisi korban,"terang Kapolsek.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved