Misi Menebus Malu

BANJARMASINPOST.CO.ID - STADION Demang Lehman (SDL) Martapura, bukanlah arena asing bagi Arema Cronus. Mereka punya cerita pahit dan kenangan manis ketika menjadi tamu Barito Putera pada kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2013 dan 2014.

Minggu sore (20/1/2013), Arema yang diperkuat sejumlah pemain hebat dan ditangani pelatih top, Rahmad Darmawan, takluk 1-0 di tangan Laskar Antasari melalui gol bomber yang kemudian bersinar, Coulibaly Djibril. Sekitar 1.000 orang Aremania yang datang dari berbagai pelosok Kalsel dan bahkan dari Malang, Jawa Timur, pulang membawa oleh-oleh kekalahan.

Perlu waktu setahun lebih bagi Singo Edan untuk melakukan pembalasan yang menyakitkan. Disebut begitu, karena para pertemuan di tempat yang sama, Sabtu (9/8/2014), mereka mempermalukan tuan rumah dengan skor telak, 1-4. Kuartet Alberto Goncalves, Thierry Gathuessi, Cristian Gonzales dan Samsul Arif masing-masing mencetak satu gol. Sedangkan gol hiburan bagi Tim Seribu Sungai dibikin oleh James Koko Lomell.

Malam ini pukul 20.00 Wita, rombongan Singa Gila datang lagi ke salah satu stadion terbaik di Indonesia, selain Gelora Bung Karno Jakarta dan Gelora Jaka Baring Palembang itu. Di antaranya ada beberapa pemain ternama, seperti Abanda Herman yang sudah jadi WNI, Ahmad Bustomi, Juan Revi, Arif Suyono dan sang maskot= Cristian Gonzales.

Selengkapnya baca Metro Banjar edisi cetak Sabtu (31/10/2015) atau klik http://epaper.banjarmasinpost.co.id