Kepala Kemenag Kalsel: Islam Tak Setuju Cara-cara ISIS Menggunakan Kekerasan

“Islam adalah agama yang tidak mengenal kekejaman dan kekerasan. Ajaran Islam selalu rahmatan lilalamin,” tegasnya

Penulis: M Fadli Setia Rahman | Editor: Elpianur Achmad
banjarmasinpost.co.id
Suasana salat Istisqa di halaman Masjid Sabilal Muhtadin beberapa waktu lalu. Kepala Kanwil Kemenag Kalsel HM Tambrin (kanan depan), Sekda Kalsel Arsadi (tengah) dan Danrem 101 Antasari Kolonel Inf Muhammad Abduh Ras (kiri depan) ikut salat Istisqa. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) Kalsel HM Tambrin menegaskan organisasi ISIS sangat bertentangan dengan Islam. Pasalnya Islam adalah agama yang mengedepankan kedamaian.

“Islam tidak mengenal kekejaman dan kekerasan. Ajaran Islam selalu rahmatan lilalamin,” tegasnya, Jumat (28/11/2015).

Selain itu, ujarnya, ajaran Islam yang hanif dan penuh toleransi. Oleh kerena itu, kata Tambrin, Islam tidak setuju dengan cara-cara ISIS yang menggunakan kekerasan dan kekejaman.

Dia sendiri meragukan kalau ISIS telah masuk ke daerah ini. Adanya akun @isiskalimantan.org menjadi petunjuk keberaaan ISIS di Kalsel, perlu dicek lagi.

"Terlebih di dunia maya, siapa saja bisa dengan mudah memosisikan sebagai organisasi terlarang seperti ISIS," cetusnya.

Itulah sebabnya, kata Tambrin, munculnya akun twitter dukungan terhadap ISIS yang mengatasnamakan @isiskalimantan di media sosial, masih perlu dipertanyakan dan didalami kebenarannya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved