Hiddink Inginkan Drogba Jadi Staf Pelatih di Chelsea

BANJARMASINPOST.CO.ID, LONDON - Pemain legenda Chelsea Didier Drogba ditawari menjadi salah satu staf pelatih mendampingi pelatih anyar Guus Hiddink.

Situasi ruang ganti melatarbelakangi ketertarikan Hiddink kepada Drogba.

Sejumlah pemain dikabarkan berselisih dengan manajer terdahulu, Jose Mourinho, yang berujung tidak kondusifnya situasi di lapangan. Chelsea mengalami 9 kekalahan yang berujung pemecatan Mourinho.

Sosok Drogba diyakini bisa mengendalikan para pemain Chelsea. Dia cukup disegani karena pernah berseragam The Blues dari 2004 hingga 2012 dan 2014 sampai 2015.

"Kami ingin Drogba terlibat di sini. Hati Drogba masih bersama Chelsea. Kami pun menginginkan sosok yang peduli terhadap klub," kata Hiddink.

Asa Hiddink untuk memulangkan Drogba bukan tanpa hadangan. Striker berkebangsaan Pantai Gading itu berstatus sebagai pemain Montreal Impact hingga 31 Desember 2016.

"Dia masih terikat kontrak dengan Montreal, meskipun sedang menjalani jeda kompetisi saat ini," tutur Hiddink.

Hiddink sendiri sempat bekerja sama dengan Drogba pada 2009. Ketika itu, keduanya membawa Chelsea menjuarai Piala FA dan menembus final Liga Champions.