Kebakaran di RS dr Soeharsono

Tim Puslabfor Polri Dua Jam Telisik Sisa Kebakaran di RS TPT, Ini yang Mereka Temukan?

Tim juga membawa empat sekring listrik dan kawat yang ditemukan di sekitar lokasi kebakaran. Bahkan juga ada lilitan kabel yang ikut dibawa.

Penulis: Nurholis Huda | Editor: Elpianur Achmad
banjarmasinpost.co.id/reza
Grafis Kebakaran RS dr Soeharsono, Jumat (1/1/2016) 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Sehari setelah kebakaran yang terjadi di RS TPT DR Soeharsono Banjarmasin, tim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri dari Surabaya tiba di lokasi kejadian.

Mereka bergabung dengan tim dari Kepolisian Polda Kalsel, Polresta Banjarmasin yang sama-sama melakukan penyelidikan terkait musibah itu.

Tiga anggota tim yang datang itu dibantu Tim Inafis Polda dan Polresta Banjarmasin. Begitu tiba di lokasi kejadian, mereka langsung menurunkan peralatan yang mereka bawa dari Kota Surabaya.

Misalnya kelengkapan pengamanan, masker, rompi, sarung tangan dan lainnya untuk mendukung upaya penyelidikan dn pengumpulan sampel sisa kebakaran tersebut.


BANJARMASINPOST.CO.ID/NURCHOLIS HUDA
TIM Puslabfor Polri mendatangi lokasi kebakaran di RS dr Soeharsono untuk mengambil sampel, Sabtu (2/1/2016)

Sasaran tim tersebut adalah lorong-lorong rumah sakit dan di sekitar perkantoran yang terbakar. Para petugas, selain melakukan pengamatan, juga mencatat semua hasil pengamatan dan penemuan benda-benda yang ada di areal itu.

Bahkan mereka terlihat paling lama di tempat yang merupakan bangunan paling parah terbakar, yang juga disebut-sebut sebagai pusat kobaran api. Yakni ruang Wira atau Ruang Bedah Anak dan ruang radiologi serta laboratorium.


BANJARMASINPOST.CO.ID/AYA SUGIANTO
Anggota Barisan Pemadan Kebakaran (BPK) Kota Banjarmasin menyemprotkan air untuk memadamkan kebakaran di bagian atap bangunan RS dr Soeharsono (TPT) Banjarmasin, Jumat (1/1/2016).

Selain mengamati dan mencatat, tim tersebut juga memasukkan abu ke dalam kantung sebagai sampel pemeriksaan. Tim juga membawa empat sekring listrik dan kawat yang ditemukan di sekitar lokasi kebakaran. Bahkan juga ada lilitan kabel yang ikut dimasukkan dalam kantong.

Selama melakukan pemeriksaan dan pengambilan barang untuk proses penyelidikan, tim labfor tersebut juga didampingi Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin Kompol Wildan Albert dan Kapolsek Banjarmasin Barat, AKP Panji Yoga serta beberapa personil TNI.


BANJARMASINPOST.CO.ID/HUDA
TIM Puslabfor Polri mendatangi lokasi kebakaran di RS dr Soeharsono, Sabtu (2/12/2016).

Selama dua jam mereka melakukan obeservasi. Tampak anggota tim labfor tersebut mencatat dan memotret areal gosong dan memotret jaringan listrik di pintu keluar RS.

Secara kasat mata, areal perkantoran atau gedung paling depan di RS yang porak poranda. Bau hangus masih menyeruak hidung. Sementara police line masih membentang di tiga gedung yang terbakar.

Ketua Tim Pemeriksaan kebakaran RS TPT, AKBP Sudiharyono mengatakan, kalau pihaknya membawa sampel yang akan dianalisa di laboratorium forensik Mabes Polri di Jawa Timur.

"Yang diambil tadi oleh tim di antaranya kabel, abu, sekring, dan lelehan di atas atap," terangnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, sampel tersebut kemudian dianalisa menggunakan alat yang ada di Labfor. "Proses analisa satu minggulah, nanti akan diketahui hasilnya," kata perwira yang menjabat sebagai pemeriksa forensik Madya tersebut.(lis)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved