Tiga Titik Jalan di Balikpapan Akan Dipangkas untuk Kurangi Tanjakan
Andi mengungkapkan, ada beberapa hal yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan pemangkasan jalan tersebut di antaranya adalah masalah kewenangan
BANJARMASINPOST.CO.ID, BALIKPAPAN - DPRD Balikpapan berencana untuk berkonsultasi kepada Pemprov Kaltim terkait pemangkasan jalan di tiga titik Jalan MT Haryono Kota Balikpapan.
Konsultasi ini merupakan langkah yang diambil DPRD sebagai tindak lanjut dari rapat dengar pendapat (RDP) yang digelar Komisi III DPRD Balikpapan bersama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Balikpapan dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan, Selasa (5/1/2016).
“Yang kita diskusikan dengan teman-teman khususnya DPU dan Dinas Perhubungan yang pertama masalah tanjakan MT Haryono ada tiga titik yang selama ini selalu menjadi sorotan media apalagi terakhir kemarin terjadi kecelakaan tragis. Tiga titik tersebut yakni tanjakan Mazda, RSKD, dan Wika. Insya Allah dalam waktu dekat kita akan datang ke provinsi untuk konsultasi dan mendiskusikan situasi ini “ jelas Ketua Komisi III DPRD Kota Balikpapan Andi Arif Agung.
Andi mengungkapkan, ada beberapa hal yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan pemangkasan jalan tersebut di antaranya adalah masalah kewenangan.
Menurutnya, kewenangan pemangkasan Jalan MT Haryono ini berada di tangan Pemprov dan Pusat. Oleh karena itu, DPRD Kota Balikpapan bersama DPU dan Dinas Perhubungan berencana untuk berkonsultasi dengan Pemprov agar dapat segera terealisasi.
Hal ini diperkuat dengan telah dibuatnya DED salah satu titik jalan tersebut. Ia berharap dengan adanya konsultasi dan diskusi dengan Pemprov pelaksanaan kegiatan pemangkasan dapat dianggarkan dan direalisasikan pada 2017 mendatang.
“Pemerintah kota itu sudah buat DED-nya, tinggal kegiatannya dianggarkan dan direalisasikan. Mau dilaksanakan di provinsi boleh, mau dilaksanakan oleh pemerintah tingkat 2 dalam hal ini Dinas Pekerjaan Umum juga boleh saja, mana bagusnya, mudah-mudahan kita harapkan di 2017 bisa dianggarkan dan direalisasikan untuk yang persoalan MT Haryono “ pungkasnya.
Sebelumnya, sejumlah kecelakaan sering terjadi di jalan menanjak di Kota Balikpapan.
Penyebabnya, kendaraan, terutama truk, tenaganya tidak mampu saat akan menaiki tanjakan tersebut.
Akibatnya, sering terjadi kecelakaan karena truk mundur mendadak. Bahkan menelan korban jiwa.
Salah satunya seperti terjadi November 2015 lalu.
Truk bernomor polisi KT 8493 BC mundur di tanjakan Perumahan Wika, di depan SMA Katolik Adi Sucipto, Jalan MT Haryono, Balikpapan, Kalimantan Timur menabrak seorang perempuan pengendara motor.
Kejadian bermula saat truk yang mengangkut peti kemas itu termundur hingga menabrak pembatas jalan pada Senin (30/11/2015) pukul 23.15 Wita.
Menurut saksi mata, David (19) truk tersebut tidak kuat menanjak, kemudian, termundur dan oleng hingga ke arah jalan yang berlawanan.
Seorang perempuan menjadi korban dalam peristiwa tersebut. Namun menurutnya wanita tersebut tak mengalami luka serius.
"Ada cewek dia naik motor sendiri, terus kena tabrak truk yang termundur itu. Cewek itu tadi langsung dibawa ke rumah sakit sama orang-orang," katanya kepada Tribunkaltim.co.
