Jalan ke Makam Datu Nuraya Tapin Rusak, Jadi Langganan Janji Calon Wakil Rakyat

Dari 2,2 kilometer jalan yang rusak itu terdiri dari jalan masuk dari makam Datu Sanggul sekitar 1,5 kilometer, sedangkan kalau masuk ke makam itu

Penulis: | Editor: Mustain Khaitami
banjarmasinpost.co.id/ibrahim ashabirin
Jalan menuju makam Datu Nuraya yang kondisinya rusak namun belum ada tanda-tanda diperbaiki. Padahal, kawasan ini ramai dikunjungi warga dari Kalsel, Kalteng, dan Kaltim sebagai obyek wisata religi. 

BANJARMASINPOS.CO.ID, RANTAU - Makan Datu Nuraya di Desa Tatakan Kabupaten Tapin merupakan lokasi wisata religius yang banyak dikunjungi wisatawan lokal, baik dari Kalsel, Kalteng dan Kaltim.

Namun jalan menuju makam tersebut menuai banyak kritikan sebab jalan tersebut rusak dan tidak nyaman dilewati.

Pantauan BPost Online, jalan utama menuju makam itu sudah sangat mulus dengan aspal hotmix, tetapi jalan masuk ke makam itu yang rusak, jaraknya sekitar 2,2 kilometer.

Dari 2,2 kilometer jalan yang rusak itu terdiri dari jalan masuk dari makam Datu Sanggul sekitar 1,5 kilometer, sedangkan kalau masuk ke makam itu dari arah kilometer 97 sekitar 700 meter. Totalnya 2,2 kilometer.

Salah satu warga yang tinggal dekat makam Datu Nuraya, Rasyid mengatakan, jalan rusak menuju makam Datu Nuraya sudah lama sekali tidak mendapat giliran pengaspalan.

Padahal, kalau musim pemilihan calon anggota legislatif, para calon wakil rakyat selalu menjanjikan perbaikan jalan tersebut, ungkap Rasyid.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Tapin H Zainal mengatakan pihaknya berupaya memuluskan jalan tersebut.

"Apakah tahun ini sudah dianggarkan atau belum, nanti akan saya cek datanya," pungkas H Zainal.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved