Diantar ke Jasa Pencucian Mobil, Ambulans Milik Puskesmas Hantakan Ini Didapati Jatuh ke Jurang

Sebuah mobil ambulans terperosok ke jurang di Desa Manggasang, Kecamatan Hantakan, Hulu Sungai Tengah.

Penulis: Hanani | Editor: Eka Dinayanti
banjarmasinpost.co.id/hanani
Sebuah mobil ambulans terperosok ke jurang di Desa Manggasang, Kecamatan Hantakan, Hulu Sungai Tengah. 

BANJARMASINPOST.CO.ID, BARABAI - Sebuah mobil ambulans terperosok ke jurang di Desa Manggasang, Kecamatan Hantakan, Hulu Sungai Tengah.

Informasi yang diperoleh BPost Online, ambulans jenis Suzuki AVP yang terperosok sekitar lima meter itu baru diketahui warga setempat, Selasa (8/3/2016), sekitar pukul 10.00 Wita. Kejadiannya sendiri, Senin malam, (7/3/206) sekitar pukul 22.00 Wita.

Sejumlah warga yang berada di lokasi saat dikonfirmasi mengatakan, tak ada yang mengetahui kejadian itu tadi malam. Masalahnya cukup jauh dari perumahan penduduk, dan tak kelihatan dari pinggir jalan, jika melintas sesaat.

“Baru diketahui, ada petani karet yang melihatnya,” jelas salah satu warga setempat.

Sejumlah anggota Balakar yang mengetahui informasi tersebut, langsung mengecek ke lokasi, namun tak menemukan ada korban. Ambulans itu terlihat rusak parah, mengalami penyok di bagian belakang dan bemper. Namun, kaca depannya hanya retak.

“Sudah kami cek, dan dipastikan tak ada korban. Sopirnya sendiri, tidak ada, dan diperkirakan sudah menyelamatkan diri,” kata Bonank anggota Balakar.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Hantakan, dr Nurul Latifah menyatakan tak mengetahui persis mengapa mobil itu kecelakaan.

“Masalahnya, mobil itu diantar ke jasa pencucian. Jadi yang nyetir bukan sopir ambulans kami. Bukan pula petugas puskesmas. Yang bawa (nyetir) saat kecelakaan warga di sini, tapi kami tak ada menyuruh, karena mobil itu untuk dicuci,”jelas Nurul.

Hingga hari ini, ambulans nahas itu jadi tontotan warga. Mereka yang melintas di sana juga ikut berhenti melihat ramainya orang berhenti.

“Kalau dari tengah jalan, tak kelihatan ada mobil jatuh. Makanya tadi malam juga tak ada tahu,” tutur warga setempat.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved