Tabrak Pencuri Motornya, Sahruzi Malah Dapat 8 Tusukan
Tak mau buruannya lepas, Sahruzi menabraknya sepeda motor yang digunakannya ke sepeda motornya yang digunakan pelaku, tetapi dia justru ditusuk.
Penulis: M Fadli Setia Rahman | Editor: Elpianur Achmad
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - Delapan tusukan mendera Ahmad Sahruzi (25). Di antaranya di kaki kiri dan tangan kanan. Warga Simpang Limau Teluk Kubur RT 05 Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, kini menjalani perawatan di RSUD Ulin. Semua ini karena ulah pencuri sepeda motornya.
Kejadian Senin (14/3/2016) sekitar pukul 20.30 Wita itu berawal saat Sahruzi menjenguk mertuanya di Jalan Tatah Belayung RT 46 Banjarmasin. Setelah memarkir sepeda motor Scoopy DA 6997 ABF di halaman depan, dia masuk rumah. Rupanya Sahruzi lupa mencabut kunci.
Kelalaian Sahruzi rupanya dimanfaatkan dua pria. Mereka membawa kabur kendaraan tersebut.
"Melihat hal itu, saya sempat kaget dan tanpa pikir lagi langsung mengejar pelaku," kata Sahruzi kepada polisi saat berada di IGD RSUD Ulin.
Dia mengejar pelaku dengan menggunakan sepeda motor Beat. Pelaku terlihat kabur ke arah Sekolah Ukhuwah. Sahruzi sempat kehilangan buruannya karena kondisi kawasan tersebut gelap.
Sekitar 10 menit melakukan pencarian, Sahruzi kembali melihat. Mereka bahkan saling berhadapan. Tak mau buruannya lepas, Sahruzi menabrakkan sepeda motor yang digunakannya ke sepeda motornya yang digunakan pelaku.
Melihat rekannya jatuh, pelaku lain kabur dengan sepeda motornya. Sahruzi pun mendatangi pelaku yang terjatuh.
"Saya niatnya mau tanya baik-baik dengan pelaku, namun tiba-tiba dia mengeluarkan pisau dan langsung menyerang saya," tutur Sahruzi.
Sahruzi berusaha membela diri. Namun dia akhirnya tersungkur karena menderita sejumlah luka tusuk. Melihat korban tak berdaya, pelaku langsung kabur menggunakan Scoopy.
Tak berapa lama, salah satu keluarga Sahruzi yang ikut mengejar menemukan korban di jalanan sepi tersebut. Sahruzi pun dibawa ke IGD RSUD Ulin dan kejadian itu langsung dilaporkan ke polisi.
Selasa (15/3/2016) sore, Kapolsekta Banjarmasin Selatan Kompol Windy Syafutra mengatakan belum bisa mendapat keterangan rinci dari korban karena masih dalam perawatan intensif.
"Begitu dapat laporan, kami langsung bergerak menyisir area," jelasnya. Saat itulah polisi menemukan Scoppy milik Sahruzi. Rupanya pelaku meninggalkannya karena takut tertangkap.
"Motor sudah kami amankan. Ditemukannya tak jauh dari tempat korban roboh,” kata Windy. (ady)