Status Masih Belum Jelas Tak Padamkan Semangat Syufia Berlatih Gulat
TERKENDALANYA proses perubahan status atlet gulat Kalsel Nastrosnico Roxana Andrea diharapkan bisa segera selesai sebelum deadline dari negaranya
Penulis: Aprianto | Editor: Eka Dinayanti
BANJARMASINPOST.CO.ID, BANJARMASIN - TERKENDALANYA proses perubahan status atlet gulat Kalsel Nastrosnico Roxana Andrea diharapkan bisa segera selesai sebelum deadline dari negaranya, Rumania.
Rahma Syufia panggilan untuk nama Indonesianya sampai saat ini belum resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Saat ini, Rahma Syufia sedang berada di Jakarta untuk mengikuti tes fisik persiapan Asean Games. Dia berada di Jakarta sejak, Senin (4/4).
Belum beresnya perubahan statusnya menjadi WNI sedikit banyak akan mempengaruhinya fokus dalam persiapan sejumlah agenda event yang akan diikuti.
Melalui suaminya yang juga atlet gulat Kalsel, Indra SP sangat berharap permasalahan yang terjadi pada isterinya agar bisa cepat selesai.
"Kami berharap bisa secepatnya surat rekomendasi dari DPR RI bisa segera keluar. Saat ini, isteriku sedang semangat-semangatnya melakukan latihan," katanya, Selasa, (5/4).
Dikatakannya bahwa Rahma Syufia sangat ingin membela Indonesia pada ajang Asean Games dan tentunya ajang PON 2016 di Jabar untuk membela kontingen Kalsel.
"Kita kuatir bila hal ini berlarut-larut membuat dirinya menjadi frustasi. Sebab, apa yang diharapkannya tidak berjalan sesuai dengan apa yang diinginkan," lanjutnya.
Terkait dengan surat dari negara Rumania, dikatakan Indra dirinya dan isterinya juga sudah mengetahuinya. Sehingga dia berharap status WNI bisa segera terwujud.
"InsyaAllah kita yakin surat dari DPR RI bisa segera keluar. Semua yang diinginkan oleh DPR RI sudah semua kita lengkapi," bebernya.
Bila melihat dari batas deadline dari negaranya, 31 Mei 2016 maka ada waktu dua bulan tersisa sebelum Rahma Syufia ditarik kembali oleh negaranya.
Sementara itu, apakah berpengaruh kepada Rahma Syufia terkait belum kelarnya statusnya menjadi WNI, Indra SP mengatakan bahwa kondisinya masih stabil.
"Alhamdulillah sampai saat ini tidak berpengaruh terhadapnya. Masih tetap fokus latihan dan optimistis bisa menjadi WNI. Namun kita juga kuatir bisa terlalu lama menunggu nantinya bisa berpengaruh dengan latihannya," tambahnya.