Piala Eropa

Juanfran: Semoga, Spanyol Menang atas Italia Tanpa Adu Penalti

Setelah pertandingan tersebut, Andres Iniesta mengaku sebagai eksekutor sebenarnya. Hanya, Ramos mengambil alih tugas karena merasa lebih percaya diri

Editor: Didik Triomarsidi
afp
Reaksi pemain belakang tim nasional Spanyol, Juanfran, saat melawan Kroasia pada fase grup Piala Eropa di Stadion Matmut Atlantique, 21 Juni 2016. 

BANJARMASINPOST.CO.ID - Pemain belakang Spanyol, Juan Francisco Torres alias Juanfran, enggan membahas eksekutor penalti menjelang partai kontra Italia pada babak 16 besar Piala Eropa, Senin (27/6/2016).

Perdebatan soal eksekutor mencuat setelah kegagalan penalti Sergio Ramos saat Spanyol kalah 1-2 dari Kroasia, Jumat (17/6/2016).

Setelah pertandingan tersebut, Andres Iniesta mengaku sebagai eksekutor sebenarnya. Hanya, Ramos mengambil alih tugas karena merasa lebih percaya diri.

Lantas, apakah Ramos masih dipercaya menjadi penendang, terlebih apabila laga ditentukan lewat adu penalti?

"Saya tidak mengetahui. Hal ini bergantung pelatih. Dia dan pemain yang bersangkutan memutuskan saat adu penalti," tutur Juanfran.

"Entah apa yang terjadi dalam pertandingan nanti. Saya sendiri berharap kami menang tanpa adu penalti," ucap dia.

Bagan babak 16 besar dan fase gugur Piala Eropa 2016.(ANDREAS JOEVI/JUARA.NET)

Adu penalti sempat dilalui Spanyol saat menyingkirkan Italia pada semifinal Piala Konfederasi 2013 dan perempat final Piala Eropa 2008.

Dalam duel pertama, Daniele De Rossi dan Mauro Camoranesi gagal menuntaskan eksekusi Italia. Adapun Leonardo Bonucci menjadi satu-satunya eksekutor yang tak mampu menunaikan tugasnya pada laga delapan tahun lalu.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved