Meski Gagal ke Final, Kecepatan Laili di PON Jabar Meningkat

BANJARMASINPOST.CO.ID - ATLET renang PON Kalsel Noor Laili kembali gagal menyumbangkan medali untuk kontingen PON Kalsel 2016.

Tampil dinomor 200 gaya dada, Jumat, (16/9/2016) di kolam renang FPOK UPI Kota Bandung, Noor Laili gagal melaju ke babak final.

Dari tujuh peserta yang tampil dikelas 200 gaya dada puteri, Noor Laili harus finish pada urutan terakhir dengan total waktu 3 menit 02 detik.

Waktu yang ditempuh ini jauh lebih baik dari hasil Noor Laili saat latihan dengan waktu 3 menit 15 detik.

Dirinya masih ada kesempatan untuk memberikan kemampuan terbaik pada nomor 50 meter gaya dada yang akan dipertandingan pada Senin, (19/9) mendatang.

"Saya sudah memberikan kemampuan terbaik dan berusaha dengan sekuat tenaga. Namun atlet lain jauh lebih baik," katanya usai bertanding.

Meski gagal melaju ke final, namun dirinya mengaku cukup senang dengan hasil yang sudah diraihnya. Sebab, kecepatannya jauh lebih baik dari rekornya sendiri.

"Alhamdullillah untuk hasil kecepatan renang jauh lebih baik dari hasil yang biasa saat program latihan," lanjutnya.

Sisa satu nomor yang akan diikutinya yakni dinomor 50 meter gaya dada akan dimaksimalkannya untuk bisa meraih hasil terbaiknya.

Mengingat jarak 50 meter gaya dada menjadi andalannya di PON XIX Jawa Barat. Baginya, kesempatan ini akan dimaksimalkan untuk bisa menyumbangkan medali bagi Kontingen Kalsel.

Pelatih Renang Kalsel Djuhrianoor mengatakan bahwa hasil yang diraih oleh Laili memang belum bisa menyumbangkan medali untuk Kalsel. Namun dari segi catatan waktunya menunjukkan peningkatan (ryn)

Farida Masih Berpeluang

Atlet renang andalan PON Kalsel Farida Ariyanti masih ada satu nomor yang akan diikutinya di PON XIX 2016 Jawa Barat.

Peraih perunggu di pra PON 2015 ini akan tampil di nomor 100 gaya punggung pada Minggu, (16/9). Dirinya akan bertekad memberikan kemampuan terbaik.

"Semoga bisa memberikan kemampuan terbaik untuk Kalsel," kata Farida Ariyanti.

Pelatih Renang Kalsel Djuhrianoor mengatakan peluang Farida di nomor 100 gaya punggung memang ada, namun cukup berat.

"Persaingan sangat ketat, namun kita berharap Farida bisa bersaing dan memberikan kemampuan terbaiknya," tambahnya