PON XIX Jabar 2016
Pangdam Siliwangi Akan Bicara Soal Pemukulan Atlet DKI Suporter Polo Air yang Terekam Dalam Video
Beredar postingan video dan foto di media sosial tentang pemukulan terhadap atlet pada pertandingan polo air yang digelar kemarin
BANJARMASINPOST.CO.ID BANDUNG - Kodam III/Siliwangi akan memberikan keterangan terkait dengan adanya video pemukulan terhadap atlet DKI yang beredar media sosial. Rencananya Pangdam III/Siliwangi, Mayjen Hadi Prasojo yang akan memberikan keterangan langsung pada siang ini.
"Pangdam III/Siliwangi akan memberikan statemen terkait viral berita yang lagi ramai," kata Kapendam III/Siliwangi, Letkol Mokhamad D Ariyanto, kepada wartawan melalui pesan singkat, Selasa (20/9/2016).
Beredar postingan video dan foto di media sosial tentang pemukulan terhadap atlet pada pertandingan polo air yang digelar kemarin. Seperti yang diposting akun @SheepG0D di twitter.
Ia memosting video terkait dengan pemukulan tersebut pada 19 September 2016 sekitar pukul 23.33 WIB. Adapun video yang dipostingnya memiliki durasi sekitar 2 menit 19 detik. Dalam awal video dipertontonkan seorang pria menggunakan seragam loreng memukul pria berjaket merah.
Pria berseragam loreng hijau itu memukul kepala pria berjaket dengan kepalan tinju tangan kanannya. Di sekitarnya terlihat pria berjaket merah dan pria bertubuh tegap dengan kaus kuning. Mereka terlihat saling berteriak dan saling dorong hingga.
Pemosting video itu memberikan keterangan jika korban merupakan atlet DKI Jakarta. Sedangkan pemukul merupakan aparat yang menjadi suporter tim polo air Jabar. Ia pun menembuskan postingan itu ke akun twitter milik Jenderal Moeldoko, mantan panglima TNI.
"Supporter Jabar ari Aparatt menghajar atlet DralMoKI Jakarta Di arena Polo air.. Bagaimana ini? @GeneralMoeldoko," tuliis @SheepG0D di timelinennya.
Postingan itu menuai tanggapan beragam dari para netizen. Pemilik akun @dawan1807 misalnya, ia menyebut jda pemicunya. "@SheepG0D @bobotohawayday @GeneralMoeldoko ada sebab ada akibat," tulisnya.
Ada pula yang mempertanyakan alasan oknum aparat yang melakukan pemukulan itu yang diutarakan @spawnist. "@SheepG0D @infosuuporter @GeneralMoeldoko Lah, ngapain aparat TNI kok ikut main pukul begini? Baru aja kmrkn kejadian yg sama di sepak bola," tulisnya.
Tak hanya di twitter, video juga beredar di facebook. Adalah pemilik akun facebook bernama Cak Soldier fortune yang memosting video tersebut. Dalam postingannya ia pun menyebut jika Pangdam Siliwangi harus bertanggungjawab atas pengerahan militer untuk mendukung salah satu provinsi tertentu. (*)
