PON Jawa Barat

Ditaklukkan Tim Kuat Gorontalo, Regu Takraw Kalsel Tersingkir

Regu sepak takraw Kalsel harus tersingkir di babak delapan besar pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat.

Penulis: Aprianto | Editor: Ernawati

BANJARMASINPOST.CO.ID, BANDUNG - Regu sepak takraw Kalsel harus tersingkir di babak delapan besar pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 Jawa Barat.

Bertemu dengan regu kuat, Gorontalo pada delapan besar, Rabu, (21/9) malam di Sporthall FPOK UPI Bandung, Adi Purnomo cs harus menyerah dengan skor 2-0.

Dengan kekalahan itu, Regu Kalsel harus tersingkir dan gagal untuk bisa meraih medali dari katagori regu.

Perjalanan Regu Kalsel di PON 2016 harus berjuang keras dan usaha yang tidak mudah. Berada di pool D bersama dengan Jawa Barat, DKI Jakarta dan Kepri, Regu Kalsel berhasil menjadi runer up grup.

Menjalani pertandingan tiga partai secara beruntun, Rabu, (21/9) di Sporthall FPOK UPI Bandung, regu Kalsel berhasil meraih dua kali kemenangan dan satu kali mengalami kekalahan.

Pada pertandingan pertama, Kalsel menang atas regu NTB dengan skor dua set langsung 2-0. Selanjutnya pada pertandingan dengan tuan rumah juga meraih kemenangan 2-1.

Namun saat pertandingan ketiga melawan regu DKI Jakarta, regu Kalsel harus menyerah dengan skor 2-0.

Usai menjalani ketiga, Regu Kalsel sukses meraih kemenangan atas tim Kepri dengan skor 2-1. Dengan kemenangan itu, Kalsel berhak melaju ke babak delapan besar sebagai runner up.

Pada saat pertandingan, regu takraw Provinsi Kalsel yang terdiri dari Herdi Harviyanto (smasher), Adi Purnomo (smasher) dan Miftakhurrahman (tekong) mendapat dukungan langsung dari Ketua Persatuan Sepak Takraw Indonesia (PSTI) Kalsel, H.Puar Junaidi bersama para pengurus.

Pertandingan yang digelar secara beruntun sangat menguras tenaga para atlet yang menjalani pertandingan, termasuk regu Kalsel.

Manager Regu Kalsel H Murjani mengatakan lawan di babak delapan besar memang kuat dan memiliki kualitas di atas Kalsel.

"Regu Kalsel awal sudah bisa memimpin poin saat pertandingan. Namun gagal mempertahankannya hingga harus kalah dua set," katanya.

Double Event Regu sepak takraw Kalsel pada ajang pra PON 2015 berhasil meraih medali emas wilayah. Namun sayangnya, pada ajang PON XIX 2016 gagal meraih medali.

Peluang cabor sepaktakraw Kalsel untuk meraih medali masih terbuka. Satu katagori double event putra masih akan diikuti oleh atlet Kalsel.

Untuk double event putra sepak takraw Kalsel masuk di pool C bersama dengan Jawa Tengah, Sumatera Barat dan Gorontalo. Melihat lawan-lawan di pool C, Adi Purnomo cs harus berjuang berat untuk bisa lolos fase grup.

"Melihat calon lawan peluang Kalsel masih ada. Tinggal konsentrasi dan ketenangan pemian. Semoga mereka bisa tampil lebih baik," katanya (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved